Sebanyak 10 rumah di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengalami kerusakan usai diterjang angin kencang. Warga yang terdampak terpaksa mengungsi sementara di rumah kerabat mereka.
“Kejadian angin kencang mengakibatkan 10 rumah warga rusak,” kata Kalaksa BPBD Pinrang Rhommy RM Manule kepada infoSulsel, Sabtu (21/6/2025).
Insiden tersebut terjadi di Kampung Baru, Dusun Salipolo Desa Salipolo, Kecamatan Cempa, Kabupaten Pinrang pada Jumat (20/6) sekitar pukul 18.00 Wita. Awalnya hujan deras disertai angin kencang muncul dan mengakibatkan atap hingga bagian rumah warga beterbangan.
“Hujan yang disertai angin kencang mengakibatkan rumah warga mengalami kerusakan pada bagian atap. Ada 8 rumah yang rusak berat dan 2 rusak ringan,” rincinya.
Dampak dari rusaknya rumah warga tersebut mengakibatkan pemilik rumah terpaksa harus mengungsi sementara di rumah kerabat mereka. Mereka akan mengungsi sambil menunggu perbaikan rumah.
“Ini korban mengungsi sementara di rumah kerabat mereka,” terangnya.
Rhommy mengimbau agar warga tetap waspada di tengah kondisi perubahan cuaca yang terjadi. Terutama menghindari beraktivitas di luar rumah jika tidak ada kepentingan mendesak.
“Memang ini terjadi cuaca ekstrem dan perubahan cuaca secara tiba-tiba. Kita mengimbau warga agar tetap waspada,” imbuhnya.
