60 Ide Lomba Hari Pahlawan di Sekolah yang Seru, Menarik, dan Mengedukasi

Posted on

Setiap tanggal 10 November, Hari Pahlawan Nasional diperingati dengan menggelar upacara termasuk di sekolah-sekolah untuk mengenang perjuangan para pahlawan bangsa. Di sekolah, perayaan ini juga biasanya diisi dengan berbagai kegiatan yang seru dan bermakna, salah satunya melalui lomba.

Ada banyak jenis lomba yang dapat digelar untuk merayakan Hari Pahlawan di sekolah yang kreatif dan edukatif. Sehingga para siswa tidak hanya merayakannya dengan bersenang-senang tapi juga mendapatkan pembelajaran di dalamnya.

Nah, bagi infoers yang sedang mencari ide lomba Hari Pahlawan, di bawah ini infoSulsel menyajikan rekomendasi ide lomba Hari Pahlawan yang dapat digelar di sekolah. Selain seru, ide-ide lomba ini juga mendidik dan memupuk rasa cinta terhadap bangsa dan pahlawan Indonesia, lomba-lomba tersebut meliputi:

Yuk, disimak!

Peserta dibagi menjadi beberapa tim (biasanya 3-5 orang) dan menjawab pertanyaan seputar sejarah Indonesia serta tokoh pahlawan nasional. Guru atau panitia menjadi juri dan pembaca soal. Lomba ini melatih wawasan, kerja sama, dan kecepatan berpikir.

Siswa menulis surat seolah-olah sedang berbicara dengan pahlawan favorit mereka, mengungkapkan rasa terima kasih, inspirasi, atau pesan semangat. Surat terbaik dinilai dari isi, kejujuran emosi, dan kreativitas penyampaian.

Peserta menulis esai singkat (300-500 kata) tentang tokoh pahlawan yang mereka kagumi, menjelaskan alasan pemilihan dan nilai perjuangan yang bisa diteladani.

Setiap peserta menulis dan membacakan puisi bertema perjuangan atau nasionalisme. Penilaian mencakup isi, diksi, dan ekspresi pembacaan.

Peserta membuat cerita pendek (maksimal 2 halaman) tentang semangat perjuangan dalam kehidupan modern. Cerpen bisa fiksi sejarah atau kisah inspiratif.

Siswa menyampaikan pidato singkat (3-5 menit) tentang nilai perjuangan. Penilaian meliputi penguasaan materi, intonasi, dan kepercayaan diri di depan umum.

Dua tim saling beradu argumen mengenai topik tertentu, misalnya “Apakah pahlawan zaman sekarang harus berasal dari kalangan milenial?” Tujuannya melatih berpikir kritis dan kemampuan berbicara.

Peserta diminta menulis artikel populer yang menjelaskan bagaimana semangat kepahlawanan bisa diterapkan di era modern, misalnya lewat kerja sosial, pendidikan, atau teknologi.

Peserta menelusuri kisah hidup salah satu pahlawan, lalu menyusunnya dalam bentuk biografi pendek dengan gaya bahasa menarik dan informatif.

Dilakukan per kelas atau kelompok. Setiap tim menghias mading berisi artikel, puisi, gambar, dan fakta sejarah tentang pahlawan nasional. Dinilai dari kreativitas dan keutuhan tema.

Guru menampilkan gambar siluet atau sebagian wajah pahlawan di layar, peserta harus menebak siapa tokohnya. Bisa dilakukan individu atau berkelompok.

Peserta menyusun potongan gambar pahlawan, peta perjuangan, atau peristiwa penting. Tim tercepat yang menyusun dengan benar menjadi pemenang.

Peserta menjawab pertanyaan seputar sejarah perjuangan melalui platform digital seperti Kahoot atau Quizizz. Seru, cepat, dan cocok untuk pembelajaran modern.

Mirip lomba estafet olahraga, tetapi setiap pos berisi tantangan atau pertanyaan nilai perjuangan (misalnya: kerja sama, kejujuran, tanggung jawab). Tim yang menyelesaikan semua pos tercepat menjadi juara.

Setiap kelompok menyusun urutan peristiwa penting dalam sejarah Indonesia secara kronologis di papan besar. Penilaian berdasarkan ketepatan urutan dan presentasi tim.

Siswa memerankan pertempuran bersejarah seperti 10 November di Surabaya. Dapat berupa drama pendek atau permainan peran edukatif dengan pakaian sederhana dan narasi perjuangan.

Peserta diminta memecahkan teka-teki sejarah untuk “melarikan diri” dari ruangan simulasi. Misalnya, menemukan sandi perjuangan atau menyusun peta kemerdekaan. Cocok untuk kegiatan kelompok.

Gunakan permainan papan bertema sejarah (bisa buatan sendiri). Misalnya, setiap langkah di papan berisi pertanyaan seputar perjuangan bangsa. Menyenangkan sekaligus mendidik.

Panitia memutar potongan lagu perjuangan selama beberapa info. Peserta harus menebak judul lagu atau melanjutkan liriknya. Dapat dilakukan antar kelas dengan sistem gugur.

Dalam lomba ini, para peserta akan menjawab pertanyaan seputar sejarah perjuangan Indonesia, tokoh pahlawan nasional, lagu-lagu perjuangan, serta nilai-nilai kepahlawanan. Setiap peserta berdiri atau duduk di area yang telah disiapkan, kemudian guru atau panitia akan membacakan pertanyaan satu per satu.

Peserta yang menjawab salah akan langsung tersisih, sementara yang menjawab benar berhak lanjut ke babak berikutnya. Lomba terus berlanjut hingga tersisa satu orang yang menjadi “Ranking 1”, alias juara utama.

Peserta menampilkan kisah perjuangan pahlawan nasional atau peristiwa penting kemerdekaan. Penilaian meliputi akting, naskah, kostum, dan penghayatan peran. Lomba ini menumbuhkan semangat nasionalisme sekaligus kreativitas siswa dalam seni peran.

Peserta tampil sendirian membawakan monolog tokoh pahlawan pilihan, seperti Soekarno, Cut Nyak Dien, atau Bung Tomo. Penilaian mencakup ekspresi, penghayatan, dan kemampuan komunikasi.

Siswa mengubah puisi bertema perjuangan menjadi karya musik. Bisa dilakukan perorangan atau kelompok dengan alat musik sederhana. Menggabungkan seni sastra dan musik untuk menyampaikan makna kepahlawanan dengan cara kreatif.

Peserta menyanyikan lagu-lagu nasional seperti Hari Merdeka, Indonesia Pusaka, atau Gugur Bunga. Dinilai berdasarkan penghayatan, intonasi, dan semangat nasionalisme yang ditunjukkan.

Cocok dilakukan antarkelas. Setiap tim menampilkan dua lagu wajib dan satu lagu pilihan bertema perjuangan. Lomba ini menumbuhkan kekompakan dan semangat gotong royong.

Peserta membuat tarian modern atau tradisional dengan unsur semangat perjuangan. Gerakan bisa terinspirasi dari budaya lokal atau kisah perjuangan rakyat Indonesia.

Beberapa siswa membacakan puisi secara bergantian dengan alur yang mengalir. Penilaian mencakup kekompakan, intonasi, dan ekspresi. Bentuk ini melatih kolaborasi dan rasa percaya diri.

Gabungan antara drama, musik, dan tari. Peserta menampilkan kisah perjuangan atau nasionalisme dengan iringan musik dan lagu. Dinilai dari kreativitas dan kemampuan menyampaikan pesan moral.

Peserta menampilkan komedi ringan dengan pesan moral atau kritik sosial bertema kepahlawanan. Tujuannya agar semangat perjuangan bisa disampaikan secara santai namun bermakna.

Peserta menceritakan ulang kisah sejarah dengan gaya bercerita menarik. Cocok untuk jenjang SD hingga SMA. Penilaian meliputi kelancaran berbicara, ekspresi, dan pemahaman isi cerita.

Siswa membuat poster bertema “Semangat Pahlawan” dengan pesan inspiratif. Media yang digunakan bisa kertas A3, digital art, atau kombinasi. Penilaian menekankan pesan dan komposisi visual.

Dilakukan di dinding sekolah atau kanvas besar. Siswa membuat mural bertema perjuangan bangsa. Tujuannya memperindah lingkungan sekolah dan menanamkan nilai kebangsaan.

Peserta menulis kutipan inspiratif dari pahlawan nasional menggunakan seni kaligrafi. Dinilai berdasarkan kerapian, kreativitas, dan kesesuaian tema.

Siswa melukis tokoh pahlawan yang mereka kagumi. Media bisa cat air, krayon, atau digital. Penilaian mencakup kesamaan karakter, teknik, dan pesan dalam karya.

Peserta membuat karya kolase dari bahan bekas yang menceritakan perjuangan atau nilai kepahlawanan. Melatih kreativitas dan kepedulian terhadap lingkungan.

Siswa membuat infografis digital berisi perjalanan sejarah kemerdekaan atau biografi pahlawan. Cocok untuk jenjang SMA/SMK yang sudah terbiasa dengan desain komputer.

Peserta menggambar komik singkat yang mengangkat kisah heroik, nilai kejujuran, atau semangat gotong royong. Lomba ini mengasah kemampuan visual storytelling.

Peserta membuat origami bertema merah putih, garuda, atau simbol perjuangan dari kertas warna. Selain seru, lomba ini menanamkan rasa cinta tanah air sejak dini.

Siswa membuat replika tempat bersejarah seperti Monas, Tugu Pahlawan, atau Rumah Cut Nyak Dien dari bahan kardus atau tanah liat. Dinilai dari ketelitian dan kreativitas.

Peserta mendesain kaos bertema Hari Pahlawan dengan slogan inspiratif. Hasil desain bisa dicetak dan digunakan saat upacara atau pawai sekolah.

Dua tim beradu kekuatan menarik tali hingga salah satu melewati garis batas. Simbol semangat kebersamaan dan kerja sama layaknya para pejuang di medan perang.

Peserta mengenakan karung sambil memakai atribut sederhana seperti ikat kepala merah putih. Siapa yang sampai garis finis pertama, dialah pemenangnya. Lucu tapi sarat semangat juang!

Peserta berkelompok mengenakan bakiak panjang atau berjalan dengan egrang. Kuncinya adalah kekompakan dan ritme langkah. Melambangkan pentingnya persatuan untuk mencapai tujuan bersama.

Peserta melakukan senam dengan iringan lagu perjuangan seperti Bangun Pemudi Pemuda atau Garuda Pancasila. Dapat dijadikan kegiatan pembuka sebelum lomba lain dimulai.

Dalam lomba ini, para peserta, baik siswa, guru, maupun perwakilan setiap kelas akan tampil mengenakan kostum yang terinspirasi dari para pahlawan nasional Indonesia. Penilaian biasanya mencakup kesesuaian kostum dengan tokoh, kreativitas, kepercayaan diri saat tampil, serta kemampuan menjelaskan nilai perjuangan dari pahlawan yang dipilih.

Peserta membuat video berdurasi 1-3 menit yang menampilkan kisah inspiratif tentang sosok pahlawan di lingkungan sekitar, bisa guru, orang tua, petugas kebersihan, atau siapa pun yang berjasa. Video ini mengajak siswa untuk memahami bahwa nilai-nilai kepahlawanan tidak hanya ada di masa lalu, tetapi juga hidup di sekitar kita hari ini.

Dalam lomba ini, peserta diajak untuk berbagi pandangan pribadi tentang arti menjadi pahlawan di zaman modern melalui format vlog. Siswa bisa bercerita dari sudut pandang kehidupan sehari-hari, misalnya semangat membantu sesama atau menjaga lingkungan. Kreativitas dalam bercerita dan editing menjadi nilai plus tersendiri.

Peserta membuat poster digital bertema “Pahlawanku, Inspirasiku”. Poster bisa dibuat menggunakan aplikasi desain seperti Canva atau Adobe Express, dengan visual menarik dan pesan positif tentang perjuangan. Lomba ini cocok untuk melatih kemampuan desain grafis sekaligus menyebarkan semangat nasionalisme secara kreatif.

Siswa membuat konten singkat dalam bentuk reels atau TikTok berdurasi maksimal 1 menit. Tema bisa berupa parodi, sketsa edukatif, atau video inspiratif yang menggambarkan semangat kepahlawanan. Penilaian dapat mencakup kreativitas, pesan moral, serta interaksi (like, komentar, dan share) di media sosial sekolah.

Peserta membuat rekaman podcast berdurasi 5-10 menit yang berisi cerita tentang tokoh pahlawan nasional atau sosok inspiratif masa kini. Lomba ini melatih kemampuan berbicara, riset, dan penyampaian pesan yang menarik. Bisa dilakukan antar kelas atau antar kelompok dengan format talkshow santai atau monolog reflektif.

Siswa diminta memotret tempat, monumen, atau simbol yang mencerminkan perjuangan dan semangat kepahlawanan. Foto bisa diambil di sekolah, lingkungan sekitar, atau area bersejarah. Karya terbaik adalah yang mampu menceritakan makna perjuangan melalui visual yang sederhana namun kuat.

Peserta membuat video pendek berdurasi maksimal 60 info yang menampilkan aksi nyata mereka dalam meneladani semangat pahlawan. Contohnya seperti membantu teman belajar, menjaga kebersihan, atau berani berpendapat dengan sopan. Lomba ini menumbuhkan rasa bangga dan tanggung jawab sebagai generasi penerus bangsa.

Peserta membuat meme lucu namun tetap bermakna dengan pesan moral bertema perjuangan, nasionalisme, atau kepahlawanan. Meme yang dibuat harus orisinal dan tidak menyinggung pihak mana pun. Lomba ini menjadi cara menyenangkan untuk menggabungkan humor dengan edukasi dalam semangat Hari Pahlawan.

Dalam lomba ini, peserta diminta mengedit video kreatif menggunakan potongan lagu-lagu perjuangan seperti Indonesia Pusaka atau Hari Merdeka. Mereka bisa menambahkan footage kegiatan sekolah atau momen kebersamaan. Tujuan lomba ini adalah menghidupkan kembali semangat nasionalisme melalui kreativitas digital.

Peserta membuat kampanye digital dalam bentuk posting carousel, video, atau thread media sosial yang menyuarakan semangat cinta tanah air. Lomba ini mendorong siswa untuk berpikir kritis dan kreatif dalam menyebarkan pesan positif secara daring.

Siswa diajak melakukan kunjungan singkat ke tempat bersejarah seperti museum, taman pahlawan, atau monumen perjuangan. Mereka harus mengambil foto terbaik yang mencerminkan makna perjuangan dan menuliskan deskripsi singkatnya. Kegiatan ini menggabungkan edukasi sejarah dengan keterampilan visual.

Peserta membuat video dokumenter berdurasi 5-10 menit tentang kisah perjuangan tokoh lokal, veteran, atau kegiatan sosial di sekolah. Lomba ini menumbuhkan semangat riset, kemampuan bercerita, serta kepekaan terhadap nilai-nilai kepahlawanan di sekitar.

Dalam lomba ini, siswa berperan sebagai penyiar berita yang melaporkan peringatan Hari Pahlawan di sekolah. Mereka harus tampil percaya diri, berbicara jelas, dan mampu menyampaikan informasi dengan gaya profesional. Lomba ini mengasah kemampuan komunikasi dan public speaking siswa.

Setiap kelas membuat satu episode podcast berdurasi 10 menit yang membahas sosok pahlawan pilihan mereka. Formatnya bisa berupa wawancara, drama audio, atau diskusi santai. Selain melatih kolaborasi tim, lomba ini juga memperkaya wawasan sejarah dan kemampuan berbicara di depan umum.

Peserta diajak membuat filter Instagram bertema Hari Pahlawan bisa berupa efek warna merah putih, bendera berkibar, atau kutipan inspiratif pahlawan nasional. Lomba ini cocok untuk siswa yang suka teknologi dan desain digital, sekaligus menjadi cara kreatif menyebarkan semangat nasionalisme di media sosial.

Itulah kumpulan ide lomba Hari Pahlawan di sekolah yang seru, menarik, dan tetap mengedukasi. Semoga bermanfaat ya, infoers!

Lomba Edukatif dan Kreatif Bertema Hari Pahlawan

1. Lomba Cerdas Cermat Sejarah Nasional

2. Lomba Menulis Surat untuk Pahlawan

3. Lomba Esai “Pahlawan Idolaku”

4. Lomba Puisi Kepahlawanan

5. Lomba Cerpen Bertema Semangat Juang

6. Lomba Pidato atau Orasi Pahlawan

7. Lomba Debat Nilai Kepahlawanan

8. Lomba Menulis Artikel “Makna Pahlawan Zaman Sekarang”

9. Lomba Menulis Biografi Pahlawan Nasional

10. Lomba Mading (Majalah Dinding) Bertema Hari Pahlawan

11. Lomba Tebak Gambar Pahlawan

12. Lomba Puzzle Sejarah

13. Lomba Kuis Interaktif “Siapa Pahlawanku?” (via Kahoot/Quizizz)

14. Lomba Estafet Nilai Kepahlawanan

15. Lomba Menyusun Timeline Sejarah Indonesia

16. Lomba Simulasi Pertempuran (Mini Roleplay)

17. Lomba “Escape Room” Bertema Sejarah

18. Lomba Board Game Nasionalisme

19. Lomba Tebak Lagu Perjuangan

20. Lomba Ranking 1 Bertema Hari Pahlawan

Lomba Seni dan Olahraga Hari Pahlawan di Sekolah

1. Lomba Drama atau Teater Kepahlawanan

2. Lomba Monolog Tokoh Pahlawan

3. Lomba Musikalisasi Puisi

4. Lomba Menyanyi Lagu Perjuangan

5. Lomba Paduan Suara Lagu Nasional

6. Lomba Tari Kreasi “Semangat Juang”

7. Lomba Pembacaan Puisi Berantai

8. Lomba Drama Musikal Bertema Kemerdekaan

9. Lomba Stand Up Comedy “Pahlawan Zaman Now”

10. Lomba Story Telling Sejarah Indonesia

11. Lomba Poster Kepahlawanan

12. Lomba Mural atau Lukisan Dinding

13. Lomba Kaligrafi Kutipan Pahlawan

14. Lomba Melukis Pahlawan Favorit

15. Lomba Kolase atau Scrapbook “Kisah Perjuanganku”

16. Lomba Desain Infografis Sejarah Indonesia

17. Lomba Komik Bertema Pahlawan

18. Lomba Origami Bendera dan Simbol Nasional

19. Lomba Membuat Miniatur Tempat Bersejarah

20. Lomba Desain Kaos Hari Pahlawan

21. Lomba Tarik Tambang “Solidaritas Pahlawan”

22. Lomba Balap Karung Versi Pejuang

23. Lomba Bakiak atau Enggrang Merdeka

24. Lomba Senam Kebangsaan

25. Lomba Parade Busana Pahlawan

Lomba Digital dan Media Sosial Hari Pahlawan

1. Lomba Video Pendek “Semangat Pahlawan di Sekitarku”

2. Lomba Vlog Refleksi Hari Pahlawan

3. Lomba Desain Poster Digital

4. Lomba Konten Instagram atau TikTok Bertema Pahlawan

5. Lomba Podcast “Cerita Pahlawan Inspiratif”

6. Lomba Fotografi “Jejak Pahlawan”

7. Lomba Reels atau Shorts “Aku Pahlawan Masa Kini”

8. Lomba Desain Meme Edukatif tentang Kepahlawanan

9. Lomba Editing Video Lagu Nasional

10. Lomba Kampanye Digital “Bangga Jadi Anak Indonesia”

11. Lomba Fotografi di Area Bersejarah

12. Lomba Video Dokumenter atau Video Pendek Bertema Perjuangan

13. Lomba Penyiar Berita “Kabar Hari Pahlawan”

14. Lomba Podcast Antar Kelas Bertema Pahlawan

15. Lomba Desain Filter Instagram Bertema Kepahlawanan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *