Pelarian Singkat Pria Pembunuh Sadis Warga di Kolut Perkara Anjing Peliharaan

Posted on

Pelarian pria berinisial A (43) usai membunuh warga inisial S (47) yang mayatnya ditemukan dengan sejumlah luka bacokan dan tombak menancap di dada di Kabupaten Kolaka Utara, (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) telah berakhir. A ditangkap setelah 6 hari kabur ke dalam hutan.

Mayat korban awalnya ditemukan di pinggir jalan Desa Loka, Kecamatan Tolala, Kolaka Utara, pada Sabtu (12/7) sekitar pukul 17.00 Wita. Pelaku kemudian dibekuk di sebuah gubuk di dalam hutan Desa Loka, Kecamatan Tolala, Kolaka Utara, Jumat (18/7) pagi.

“Pelaku diamankan di hutan belantara setelah 6 hari lamanya pencarian,” ujar Kapolres Kolaka Utara AKBP Todoan Gultom dalam keterangannya, Jumat (18/7/2025).

Todoan menuturkan pelaku ditangkap setelah dilakukan pendekatan secara persuasif oleh polisi dan tokoh masyarakat. Pelaku pun menyerahkan diri ke aparat.

“Jadi kami lakukan persuasif dengan menggandeng tokoh masyarakat agar pelaku mau kooperatif menyerahkan diri,” ungkapnya.

Kasi Humas Polres Kolaka Utara Aipda Ahmad Saiful mengatakan, pelaku nekat membunuh korban diduga karena sakit hati. Namun polisi masih mendalami pernyataan pelaku.

“Pelaku melakukan pembunuhan karena merasa sakit hati kepada korban,” kata Aipda Ahmad Saiful kepada infocom, Sabtu (19/7).

Dia menuturkan sakit hati pelaku dipicu anjing peliharaan korban kerap memangsa ayam pelaku. Pelaku dan korban memang tetangga kebun.

“Anjing milik korban ini sering memakan ayam peliharaan pelaku,” bebernya.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 15 tahun penjara. Saat ini pelaku dalam pemeriksaan intensif.

Dari video dilihat infocom, korban S yang masih menggunakan pakaian dari kebun ditemukan tewas tergeletak di atas tanah di pinggir jalan. Namun nahas korban mengalami sejumlah luka mengerikan.

Ada beberapa luka, di antaranya pada dada dengan kondisi tombak dengan gagang bambu masih tertancap, luka sabetan sajam di bahu kiri, telapak tangan kanan putus, dan di telapak kiri nyaris putus. Kondisi korban bersimbah darah.

Kapolsek Tolala Ipda Andi Jusman mengungkapkan polisi yang mendatangi lokasi kejadian menemukan korban dalam kondisi mengenaskan. Korban ditemukan tergeletak di pinggir jalan.

“Iya benar, korban ditemukan dengan luka sabetan sajam dan tombak,” kata Andi Jusman dalam keterangannya, Minggu (13/7).

Pelaku Diduga Sakit Hati

Tombak Tertancap di Dada Korban

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *