Fraksi Gerindra DPRD Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), menanggapi sikap Ketua DPRD Bone Andi Tenri Walinonong yang tidak memberikan rekomendasi kepada Faidah untuk dilantik menjadi sekretaris dewan (sekwan). Pihaknya mengaku heran dengan hal tersebut karena fraksi lain telah memberikan persetujuan.
“Tugas fraksi salah satunya memberikan usulan pertimbangan kepada pimpinan. Kalau kemudian tidak mengikuti fraksi, nanti tindak lanjutnya di internal kami. Nanti kami pertanyakan alasan-alasannya sampai tidak memberikan rekomendasi,” ujar Ketua Fraksi Gerindra Andi Purnama Sari Amier kepada infoSulsel, Kamis (18/7/2025).
Wanita yang akrab disapa Andi Cece ini menegaskan, Fraksi Gerindra menjadi salah satu satu fraksi yang memberikan rekomendasi kepada Faidah untuk dilantik. Usulannya juga sudah disampaikan kepada ketua DPRD Bone yang juga sesama kader Gerindra.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
“Kami sudah bersepakat di fraksi mengusulkan satu nama sebagai sekwan yakni, Haji Faidah dan sudah diinformasikan ke pimpinan. Terkait tidak ada persetujuan dari ketua DPRD sebagai anggota fraksi, itu nanti akan kami bicarakan kembali,” paparnya.
Terkait rencana pelantikan sekretaris DPRD Bone selanjutnya, pihaknya menyerahkan ke Pemkab Bone untuk mengatur kembali. Dia menegaskan, pelantikan sekwan dalam aturan harus mendapat persetujuan dari DPRD Bone.
“Kalau saya tergantung pemerintahnya (soal pelantikan sekwan). Karena dalam regulasinya tertulis rekomendasi pimpinan DPRD setelah berkonsultasi dengan fraksi,” sebut Andi Cece.
Andi Cece turut menanggapi kabar mosi tidak percaya kepada ketua DPRD Bone. Namun dia menepis isu tersebut karena persoalan ini dinilai masih bisa dikomunikasikan kepada ketua DPRD Bone.
“Kami tidak sampai ke situ (mosi tidak percaya), karena ini belum bersifat final. Kalau saya sih harapannya sesama Fraksi Gerindra, saya tidak berharap sampai disitu, mudah-mudahan hal ini masih bisa dikomunikasikan,” jelasnya.
“Masalah ini juga harus rasional. Apalagi ini kerja-kerja lembaga yang tidak harus melibatkan pertimbangan perasaan dibanding rasional,” tambah Andi Cece.
Sebelumnya diberitakan, Faidah sedianya dilantik menjadi Sekretaris DPRD Bone pada Rabu (16/6). Namun agenda itu batal karena terhalang restu dari Ketua DPRD Bone Andi Tenri Walinonong.
Ketua DPRD Bone Andi Tenri Walinonong mengungkap alasannya tidak memberikan rekomendasi kepada Faidah untuk dilantik menjadi sekwan definitif. Andi Tenri menilai Faidah tidak pernah membangun komunikasi dengan dirinya.
“Dari awal tidak ada komunikasi antara pemerintah dengan pimpinan DPRD. Kemudian yang bersangkutan juga tidak pernah komunikasi ke saya,” ujar Andi Tenri kepada infoSulsel, Rabu(16/7).