Dua anggota Brimob bernama Brigpol Muhammad Arif Maulana (34) dan Bripda Nelson Runaki (26) gugur diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Aibon Kogoya di , Papua Tengah. Dua senjata api (senpi) milik personel juga hilang diduga dibawa kabur KKB.
“Penyerangan tersebut juga mengakibatkan hilangnya dua pucuk senjata panjang AK-101, enam magazin, serta satu body vest,” kata Kepala Operasi Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Jumat (15/8/2025).
Faizal mengatakan, timnya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Pihaknya turut mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian.
“Barang bukti yang berhasil diamankan antara lain sembilan selongsong peluru kaliber 7,62 mm, sembilan selongsong kaliber 5,56 mm, dua telepon seluler milik korban, headset, serta satu proyektil yang ditemukan pada tubuh Brigpol Arif Maulana,” tuturnya.
Faizal mengecam aksi penembakan pelaku terhadap aparat kepolisian. Kedua polisi tersebut selama ini dikenal sebagai sosok yang senang bersosialisasi dan ramah kepada masyarakat.
“Hal ini terlihat dari banyaknya warga di tempat almarhum bertugas merasa kehilangan, kedua almarhum juga merupakan tulang punggung keluarga, keduanya melaksanakan tugasnya dengan tulus di daerah terpencil dengan segala keterbatasannya,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, kedua anggota Brimob itu diserang KKB di Kilometer 128 Jalan Trans Nabire-Enarotali, Nabire, Rabu (13/8) pukul 09.00 WIT. Kedua korban masing-masing gugur karena ditembak hingga dibacok saat sedang bertugas melakukan pengamanan pembangunan jalan di lokasi.
“Hasil olah TKP mengungkapkan para pelaku diduga anggota KKB kelompok Aibon Kogoya menembaki kedua korban,” beber Faizal.
Kedua pelaku melarikan diri usai melakukan penembakan. Faizal menuturkan, warga setempat sempat melihat kedua pelaku penembakan.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
“Saksi sempat melihat dua orang tak dikenal tersebut bersenjata laras panjang, berambut gimbal, dan mengenakan celana pendek, menuruni bukit di sisi kanan lokasi kejadian,” jelasnya.
Related posts:
