Sebanyak 33 aparatur sipil negara (ASN) dinyatakan lolos seleksi administrasi lelang jabatan eselon II atau Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Para peserta yang lolos akan melanjutkan ke tahapan seleksi berikutnya.
Hal itu tertuang dalam pengumuman resmi Panitia Seleksi (Pansel) dengan Nomor: 07/PANSEL-JPTP/VIII/2025. Surat itu ditandatangani Sekretaris Daerah (Sekda) Makassar Andi Zulkifly Nanda selaku Ketua Pansel pada Rabu (20/8).
“Cocok,” ujar Zulkifly kepada infoSulsel perihal kebenaran surat tersebut, Kamis (21/8/2025).
Dalam surat tersebut disampaikan bahwa peserta yang lolos akan melanjutkan ke tahap penulisan makalah sesuai pilihan jabatan. Makalah tersebut dikumpulkan pada 25 Agustus bertepatan dengan pelaksanaan penilaian kompetensi.
“Peserta seleksi yang lulus akan mengikuti tahapan selanjutnya. Peserta membuat makalah untuk masing-masing pilihan jabatan yang dikumpulkan pada Senin (25/8) saat pelaksanaan penilaian kompetisi,” bunyi isi surat.
Adapun penilaian kompetensi berlangsung 25-26 Agustus 2025 di Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Manajemen Pemerintahan Lembaga Administrasi Negara (LAN), Jalan Baruga, Antang, Makassar. Hasil penulisan makalah dan asesmen diumumkan pada 1 September 2025.
Tahapan berikutnya adalah wawancara yang dijadwalkan pada 3-4 September 2025. Hasil akhir seleksi akan diumumkan pada 8 September 2025.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 49 orang mendaftar dalam seleksi terbuka jabatan eselon II atau JPTP Pemkot Makassar untuk 9 organisasi perangkat daerah (OPD). Namun, posisi direktur utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya Makassar sepi peminat sehingga pendaftarannya diperpanjang.
“Kita ketahui bahwa ada 9 SKPD yang kita buka lelang dari 4-18 Agustus. Untuk jumlah orang yang mendaftar ada sekitar 49 orang. Kemudian orang yang memasukkan berkas ada 39 orang,” ujar Sekda Makassar Andi Zulkifly Nanda kepada wartawan di Balai Kota Makassar, Selasa (19/8).
Diketahui, para peserta akan memperebutkan 9 jabatan kosong di lingkup Pemkot Makassar. Instansi itu, yakni Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), serta Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat).
Selanjutnya, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Penataan Ruang, Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida), Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah/DPRD (Setwan), serta RSUD Daya.
1. A Rusman R
2. Abdul Haris Has
3. Amanda Syahwaldi
4. Andi Ardhy Rahadian Sulham
5. Andi Indrawaty
6. Andi Rahmat
7. Andi Asminullah
8. Andi Yurnita
9. Ansuard
10. Devy Khaddafi
11. Elodewata Wahid Yunus
12. Fadli Wellang
13. Fahlevi Yusuf
14. Haidil Adha
15. Hamna Faisal
16. Hari
17. Hermawan Irfan Abbas
18. Husni Mubarak
19. I Nyoman Aria Purnabhawa
20. Ikhsan
21. Jusman
22. Kaharuddin Bakti
23. Kamelia Thamrin Tantu
24. Muh Fuad Azis
25. Muhammad Fadli
26. Muhammad Rais Kahar
27. Muhammad Thahir Rasyid
28. Nasrul
29. Pantja Nur Wahid
30. Sadaruddin
31. Sardy Yoelfa
32. Syahruddin
33. Syamsul Bahri
