Puasa Ramadhan menjadi momen yang dinanti-nanti oleh umat Islam. Jadwal pelaksanaannya berdasarkan kalender Masehi berbeda-beda setiap tahun, lantaran puasa Ramadhan mengacu pada penanggalan Hijriah.
Lantas berapa hari lagi puasa 2026?
Sisa tiga bulan lagi kalender Masehi akan memasuki tahun 2026. Memasuki 2026, tentunya umat Islam mencari tahu tentang bulan Ramadhan di tahun tersebut.
Bulan Ramadhan sendiri biasa disebut bulan suci bagi umat Islam, yang menjadi momen istimewa untuk meningkatkan ibadah dan memperoleh keberkahan dari Allah SWT. Pada bulan ini, terdapat banyak keberkahan seperti dibukanya pintu-pintu surga, dosa-dosa diampuni hingga pahala yang dilipatgandakan oleh Allah SWT.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jadwal puasa Ramadhan 2026 agar lebih siap untuk menyambutnya. Nah untuk mengetahui berapa hari lagi menuju bulan puasa 2026, perlu mengetahui lebih dulu kapan 1 Ramadhan 1447 H akan dimulai.
Nah, berikut ini prediksi 1 Ramadhan 1447 H versi Pemerintah dan Muhammadiyah untuk mengetahui berapa hari lagi puasa 2026. Yuk, disimak!
Hingga saat ini, pemerintah belum menerbitkan Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2026. Namun, pemerintah telah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2026, yang di dalamnya memuat tentang libur Idul Fitri 1447 H/2026 M.
Dalam SKB tersebut, libur nasional dalam rangka memperingati Idul Fitri 1447 H ditetapkan pada tanggal 21 dan 22 Maret 2026. Ini berarti, 1 Syawal 1447 H atau hari Idul Fitri diperkirakan jatuh pada salah satu dari dua tanggal tersebut.
Seperti diketahui, bulan Ramadhan biasanya berlangsung selama 29 hingga 30 hari. Dengan mengacu pada jadwal Idul Fitri dalam SKB tersebut, maka 1 Ramadhan 1447 H diprediksi jatuh pada pertengahan Februari 2026.
Sebagai ilustrasi:
Jika Idul Fitri 1447 H jatuh pada 21 Maret 2026, maka:
Jika Idul Fitri jatuh pada 22 Maret 2026, maka:
Akan tetapi tanggal tersebut masih bersifat perkiraan dan dapat berubah. Penetapan resmi 1 Ramadhan 1447 H nantinya akan dilakukan oleh pemerintah melalui sidang isbat di akhir bulan Sya’ban.
Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 1447 H jatuh pada Rabu, 18 Februari 2026. Penetapan ini tercantum dalam Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang disusun oleh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah berdasarkan metode hisab hakiki wujudul hilal.
Dalam KHGT tersebut, bulan Ramadhan 1447 H berlangsung selama 30 hari, terhitung sejak Rabu, 18 Februari hingga Kamis, 19 Maret 2026. Selanjutnya, 1 Syawal 1447 H atau Idul Fitri 2026 ditetapkan jatuh pada Jumat, 20 Maret 2026.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) RI belum merilis Kalender Hijriah Indonesia 2026. Oleh karena itu, tanggal pasti awal Ramadhan 1447 Hijriah masih menunggu pengumuman resmi dari pemerintah.
Namun, jika mengacu pada perkiraan 1 Ramadhan 1447 H jatuh pada 19 Februari 2026, maka dihitung mundur dari hari ini, Rabu, 24 September 2025, tersisa sekitar 148 hari lagi menuju bulan puasa. Artinya, puasa Ramadhan 2026 akan dimulai dalam waktu kurang lebih 5 bulan dari sekarang.
Sementara itu, berdasarkan KHGT Muhammadiyah yang menetapkan 1 Ramadhan 1447 H pada 18 Februari 2026, perhitungannya menunjukkan tersisa 147 hari dari sekarang. Jadi, berdasarkan perhitungan Muhammadiyah, puasa 2026 akan dimulai satu hari lebih awal dibanding perkiraan pemerintah.
Berdasarkan SKB 3 Menteri, libur dan cuti bersama Idul Fitri 1447 H akan berlangsung mulai Jumat, 20 Maret hingga Selasa, 24 Maret 2026. Pada periode ini, masyarakat akan menikmati total 5 hari libur, yang terdiri dari 2 hari libur nasional dan 3 hari cuti bersama.
Jadwal libur ini memberikan kesempatan luas bagi masyarakat untuk merayakan Lebaran Idul Fitri dengan khusyuk bersama keluarga dan kerabat, serta mempererat tali silaturahmi.
Berikut rincian libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 2026:
Nah infoers itulah ulasan lengkap tentang berapa hari lagi puasa 2026. Semoga bermanfaat ya!
