Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Muh Zulhamdi Suhafid mendorong Polri melakukan transformasi demi mengembalikan kepercayaan publik. Transformasi kelembagaan itu harus dilakukan menyeluruh.
“Langkah yang paling tepat untuk mengembalikan kepercayaan publik adalah akselerasi transformasi Polri,” ujar Zulhamdi dalam keterangannya kepada infoSulsel, Sabtu (4/10/2024).
Menurut Zulhamdi, Polri saat ini berada dalam fase krusial yang menuntut reformasi internal yang nyata, bukan sekadar seremonial atau pencitraan publik. Ia menilai masyarakat membutuhkan bukti konkret bahwa Polri benar-benar berbenah dan berkomitmen menjalankan fungsi penegakan hukum secara profesional, humanis, dan berintegritas.
“Cara ini akan mendorong Polri untuk berbenah diri, memperbaiki sistem, serta mengembalikan marwahnya sebagai pelindung dan pengayom masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut Zulhamdi mengatakan transformasi Polri tidak hanya sebatas perubahan struktural, tetapi juga mencakup reformasi kultural dan mentalitas aparat di lapangan. Dia pun menekankan pentingnya transparansi, akuntabilitas, serta penguatan integritas di setiap lini kepolisian.
“Transformasi itu harus menyentuh akar budaya kerja Polri. Jangan lagi ada ruang bagi penyalahgunaan wewenang, tindakan represif, atau perilaku tidak etis yang mencederai keadilan. Masyarakat hanya akan percaya jika Polri konsisten menunjukkan perubahan yang nyata,” tegasnya.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Dia juga mendorong Polri untuk membuka ruang partisipasi publik dalam proses evaluasi kinerja institusi, termasuk memperkuat sistem pengawasan internal dan eksternal. Hal itu, menurutnya, penting agar Polri tetap berada dalam koridor hukum dan nilai-nilai demokrasi.
“Polri harus menjadi lembaga yang transparan dan terbuka terhadap kritik. Reformasi tidak akan berjalan tanpa keterlibatan publik. Jika Polri berani membuka diri, maka kepercayaan masyarakat akan tumbuh kembali,” katanya.
“Dengan demikian, akselerasi transformasi Polri diyakini menjadi titik awal bagi lahirnya institusi kepolisian yang lebih profesional, berintegritas, dan dipercaya oleh rakyat,” pungkas Zulhamdi.
