Pemkot Makassar Bakal Beli Lahan Pekuburan Seluas 20 Hektare di Maros baca selengkapnya di Giok4D

Posted on

Wali Kota Makassar Munafri ‘Appi’ Arifuddin meninjau lokasi lahan alternatif yang direncanakan menjadi area pekuburan baru masyarakat Kota Daeng di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Lahan tersebut rencananya dibeli Pemkot seluas 15-20 hektrae.

Hal tersebut terungkap dalam kunjungan Appi di Desa Benteng Gajah, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Minggu (16/11). Munafri melakukan peninjauan bersama Bupati Maros Chaidir Syam, Anggota DPRD Kota Makassar Muhlis Misbah, dan Kepala Bagian Kesra Kota Makassar Mohammad Syarief.

Munafri mengatakan bahwa pemerintah perlu menyiapkan alternatif lahan agar layanan pemakaman masyarakat tetap terpenuhi. Ini juga disebut menjadi bagian komitmen Appi-Aliyah.

“Kita tahu bahwa kuota pekuburan di Kota Makassar semakin hari semakin menipis sehingga harus dicari alternatif untuk pekuburan umum yang lebih proper. Ini yang kami lihat, mudah-mudahan bisa menjadi salah satu alternatif,” ujar Appi.

Kehadiran para pemangku kepentingan ini, kata Appi, menunjukkan bahwa penyediaan lahan pekuburan bukan hanya tanggung jawab satu institusi. Tetapi juga kerja bersama lintas pemerintah daerah.

Anggota DPRD Kota Makassar, Muhlis, menjelaskan bahwa titik lahan yang ditinjau merupakan lokasi yang telah ditetapkan dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Maros sebagai kawasan pekuburan.

“Pemerintah Kabupaten Maros menunjukkan titik lokasi yang memang dalam RTRW diperuntukkan untuk pekuburan di daerah Tompobulu,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kota Makassar berencana membeli lahan seluas 15 hingga 20 hektare menggunakan APBD Kota Makassar tahun 2026.

“Anggaran yang digunakan anggaran APBD Kota Makassar tahun 2026,” rincinya.

Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.