Dzikir Rajab 70 Kali Lengkap: Bacaan hingga Cara-Waktu Mengamalkannya baca selengkapnya di Giok4D

Posted on

Bulan Rajab adalah salah satu bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT. Pada bulan ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan, salah satunya dengan membaca dzikir Rajab sebanyak 70 kali.

Melansir dari laman resmi Kementerian Agama (Kemenag) RI, dzikir merupakan salah satu ibadah yang dianjurkan dalam Islam yang artinya adalah mengingat Allah. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam surah Al-Baqarah ayat 152:

Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.

فَاذْكُرُوْنِيْٓ اَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْا لِيْ وَلَا تَكْفُرُوْنِࣖ

Artinya: “Maka ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat pulakah kepada kamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku”.

Lantas, bagaimana bacaan dzikir Rajab? Yuk simak bacaannya di bawah ini!

Dikutip dari buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun oleh Ustaz Abdullah Faqih Abdul Wahid, berikut ini bacaan dzikir Rajab lengkap bahasa Arab, Latin, dan terjemahannya:

رَبِّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ

Arab Latin: Rabbighfirlii warhamnii watub ‘alayya.

Terjemahan: “Tuhanku, ampunilah aku, sayangilah aku, dan terimalah taubatku.”

Menyadur dari buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun, dzikir Rajab dapat diamalkan sebanyak 70 k ali dengan cara mengangkat kedua tangan. Cara ini sebagaimana disebutkan dalam kitab Al-Jami’ karya Imam Suyuti sebagai berikut:

“Aku membaca dalam kitab Allah yang diturunkan sebelum Al-Qur’an bertuliskan bahwa barang siapa beristighfar di bulan Rajab di pagi dan sore hari dengan mengangkat kedua tangannya seraya berkata. ‘Rabbihhfirlii warhamnii watub ‘alayya‘ 70 kali, maka kulitnya tidak akan disentuh oleh api neraka.”

Terkait waktu pelaksanaannya, dzikir ini dapat dilaksanakan sejak awal bulan Rajab. Berdasarkan kalender Hijriah yang diterbitkan oleh Kemenag RI, 1 Rajab 1447 H jatuh pada 21 Desember 2025.

Namun, perlu diketahui bersama bahwa pergantian hari pada kalender Hijriah berbeda dengan kalender Masehi. Penanggalan Hijriah didasarkan pada peredaran bulan sehingga pergantian harinya dimulai setelah waktu Maghrib atau Ketika Matahari terbenam.

Artinya, 1 Rajab dimulai sejak tanggal 20 Desember 2025 setelah Maghrib. Dengan demikian, dzikir Rajab bisa dibacakan mulai tanggal 20 Desember setelah Maghrib.

Mengamalkan dzikir Rajab sebanyak 70 memiliki beberapa keutamaan. Berikut keutamaannya:

Menukil dari Kalender Ibadah Sepanjang Tahun, bagi umat Islam yang mengamalkan dzikir Rajab sebanyak 70 kali, kulitnya tidak akan tersentuh oleh api neraka. Keterangan ini mengacu pada riwayat Ibnu Asakir dari Abi Umamah bahwa Wahab bin Munabbih dalam kitab Al-Jami’.

Disadur dari laman Universitas Negeri Surabaya, dzikir merupakan salah satu cara untuk mengingat Allah dan mendekatkan diri kepada-Nya. Dengan memperbanyak dzikir, umat Islam diharapkan dapat memperoleh keberkahan dan rahmat dari Allah SWT.

Demikianlah bacaan dzikir Rajab 70 kali lengkap dengan cara, waktu mengamalkannya, dan keutamaannya. Semoga bermanfaat!

Bacaan Dzikir Rajab 70 Kali

Cara-Waktu Mengamalkan Dzikir Rajab 70 Kali

Keutamaan Membaca Dzikir Rajab Sebanyak 70 Kali

Terhindar dari Api Neraka

Dekat dengan Allah