Anak dan istri pemain Malut United FC Yance Sayuri turut menjadi korban rasisme oleh oknum yang diduga suporter Persib Bandung. Yance memohon agar keluarganya tidak dilibatkan dalam permasalahan ini.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Melalui unggahan di akun Instagram, Yance membela istri dan anaknya yang menjadi sasaran serangan komentar negatif dan rasis. Menurut Yance, serangan kepada keluarganya itu sudah sangat berlebihan.
“Kalian boleh rasis saya, tapi mohon dengan sangat hormat, jangan pernah rasis anak saya yang belum tahu apa-apa sama sekali,” tulis Yance dalam keterangan foto di akun Instagram yang dikutip infocom, Selasa (16/12/2025).
Mantan pemain PSM Makassar itu sangat menyayangkan atas kalimat-kalimat negatif yang dilontarkan kepada keluarganya. Sebab, anak dan istrinya tidak tahu apa-apa dan tidak ikut bermain.
“Anak dan istri saya tidak ikut bertanding di dalam lapangan kemarin. Terus kenapa kalian rasis istri dan anak saya yang tidak tahu apa-apa sama sekali,” imbuhnya.
Saudara kembar dari Yakob Sayuri itu juga telah mengaku bersalah atas gestur yang ditunjukkan saat Malut United vs Persib Bandung. Tapi, dia tidak membenarkan atas serangan rasis yang menimpanya dan juga keluarganya.
“Saya pribadi tahu kalau kesalahan yang saya buat kemarin sangat salah dan tidak profesional. Tapi bukan berarti kalian mau tegur saya dan kasih masukan dengan kata rasis,” ujar Yance.
Pemain berusia 28 tahun itu sendiri telah meminta maaf atas insiden di lapangan dengan kapten Persib Marc Klok. Dia mengaku secara langsung kepada Klok kalau aksinya yang ingin memukul itu sangat salah.
“Dan saya pribadi sudah ambil diri minta maaf kepada Capt Klok pada saat pertandingan selesai dan sampai di rumah saya masih sempatkan diri mau minta maaf lagi di sosial media,” tuturnya.
Dikatakan lebih lanjut, persoalan yang terjadi di lapangan antara dirinya dan Klok telah selesai. Namun, dia masih menyayangkan atas komentar kebencian dan rasis yang hingga kini masih menyerangnya.
“Jadi saya rasa, saya dan Klok mungkin tidak ada masalah apa-apa lagi. Tapi kenapa banyak sekali orang yang mau rasis saya dan keluarga saya,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, akun Instagram Yance Sayuri diserang oleh komentar dan ujaran rasisme setelah laga Malut United FC melawan Persib. Malut United menang dengan skor 2-0 atas Persib.
Serangan ujaran kebencian dan rasisme itu diduga buntut dari aksi Yance Sayuri saat dilanggar kapten Persib Marc Klok pada menit ke-38. Ketika itu, Yance yang emosi terlihat ingin memukul Klok.
Gestur yang dilakukan Yance tersebut dianggap sebagai tindakan tidak sportif. Karena itu, akun Instagram saudara kandung Yakob Sayuri itu langsung dibanjiri komentar negatif.
“Kita kecam ini. Persib tim besar tapi pendukungnya sangat kerdil,” ujar Asghar Saleh kepada infocom, Minggu (14/12).







