Pangkalan Udara (Lanud) Sultan Hasanuddin buka suara soal viral anggota TNI AU inisial Prada ANP diduga dikeroyok sejumlah orang di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pihaknya mendukung proses hukum kejadian ini setelah istri Prada ANP baru melaporkan dugaan kekerasan itu ke Polres Maros.
“Terkait dari istri Prada ANP membuat laporan resmi kepada pihak berwajib karena merasa suaminya mengalami tindakan kekerasan dan kesalahpahaman kami sangat menghargai langkah hukum tersebut dan menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada aparat kepolisian,” kata Kapen Lanud Sultan Hasanuddin Mayor Sus Yudha Pramono kepada infoSulsel, Selasa (5/8/2025).
Yudha menegaskan, TNI AU selalu menjunjung tinggi penyelesaian masalah melalui jalur hukum dan komunikasi yang baik dengan masyarakat. Kesalahpahaman yang terjadi saat ini sedang ditangani secara persuasif dan sesuai hukum yang berlaku.
“Untuk itu TNI AU mengimbau seluruh pihak untuk menahan diri dari penyebaran informasi yang belum terverifikasi, dan tidak terpancing oleh narasi provokatif di medsos,” tambah Yudha.
Yudha belum merinci penyebab pengeroyokan tersebut. Dia menduga insiden yang viral di media sosial itu terkait dengan kasus Prada ANP yang pernah menganiaya pedagang wanita di kawasan wisata kuliner Pantai Tak Berombak (PTB) Maros, Selasa (8/7) lalu.
Dia menegaskan, Lanud Hasanuddin sudah melakukan penindakan terhadap Prada ANP atas kasus penganiayaan kepada pedagang tersebut. Prada ANP pun ditahan karena melakukan pelanggaran setelah desersi selama 196 hari.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
“Mungkin efek ribut yang kemarin itu (kasus Prada ANP menganiaya pedagang) sehingga menjadi dikeroyok. Cuma kalau dari Prada ANP ini sudah diselidiki oleh kita dan sudah ditahan juga,” ujarnya.
Sebelumnya dugaan pengeroyokan terhadap Prada ANP terjadi di depan Perumahan Mutiara Mandai Indah, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, pada Rabu (9/7) malam. Pengeroyokan ini terjadi sehari setelah Prada ANP viral mengeroyok seorang pedagang wanita.
Namun, istri dari Prada ANP baru melaporkan dugaan pengeroyokan yang dialami suaminya ke Polres Maros, Minggu (3/8). Polisi hingga saat ini masih melakukan penyelidikan terkait hal tersebut.
“Benar, kami telah menerima laporan dugaan pengeroyokan terhadap seorang pria berinisial ANP yang merupakan anggota TNI AU. Laporan dibuat oleh istrinya,” ujar Kasubsi Penmas Polres Maros Ipda Marwan Afriady saat dikonfirmasi, Senin (4/8).