Ayah balita perempuan NNH, Putkal (31) di , Sulawesi Tenggara (Sultra) menduga anaknya tewas dibunuh. Korban yang masih berusia 4 tahun itu sebelumnya ditemukan dengan kondisi terbungkus di dalam karung setelah sempat dilaporkan hilang.
“Kenapa kasihan mereka bunuh baru simpan di dalam karung, baru dibuang,” kata Putkal saat ditemui wartawan, Sabtu (13/9/2025).
Putkal mengungkapkan anaknya dilaporkan hilang sejak Kamis (11/9) sekitar pukul 16.00 Wita. Tim SAR yang melakukan pencarian kemudian menemukan mayat anaknya di kebun sagu.
“Saya dapat kasihan anakku itu ada di pohon sagu (dalam kondisi terbungkus karung),” ujarnya.
Putkal mencurigai pelaku pembunuhan merupakan tetangganya sendiri. Hal ini diperkuat dengan temuan barang bukti yang sudah diamankan polisi.
“Sekitar pukul 16.00 Wita itu kemarin kita dapat kasihan sandalnya ada di depan rumah tetangga,” ungkap Putkal.
Terpisah, Kapolres Konawe Selatan AKBP Febry Sam belum memastikan pelaku pembunuhan ini. Pihaknya masih mendalami keterangan saksi.
“Ada yang mengaku sebagai pelaku tapi kami masih dalami,” kata Febry kepada wartawan.
Febry mengungkapkan pihaknya sudah melakukan proses olah TKP dengan melibatkan personel dari Polda Sultra. Jenazah korban sedang dilakukan autopsi di RS Bhayangkara.
“Alat-alat bukti sudah kita kumpulkan, dan saksi-saksi ada 7 orang yang kita ambil. Akan kita ungkap dalam waktu dekat,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, mayat korban ditemukan terbungkus karung di kebun warga di Desa Tolu Wonua, Kecamatan Mowila, Sabtu (13/9) sekitar pukul 07.30 Wita. Korban sempat dilaporkan hilang usai bermain dengan temannya pada Kamis (11/9).