Seekor buaya sepanjang 1,32 meter masuk ke selokan permukiman warga Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulteng yang dibantu warga berhasil mengevakuasi buaya.
Peristiwa ini terjadi di Kelurahan Baru, Kecamatan Palu Barat, Sabtu (21/6) pagi. Buaya diduga terbawa arus banjir ringan dari Sungai Palu yang sempat meluap ke Jalan Mas Mansyur, Kelurahan Baru.
“Iya benar kami menerima laporan itu sekitar pukul 10.00 Wita dan sudah dievakuasi,” ujar kepala BKSDA Sulteng Hendro Prabowo kepada infocom, Sabtu (21/6/2025).
Hendro mengatakan setelah mendapatkan laporan, tim langsung turun ke lokasi. Tim yang turun dalam mengevakuasi buaya ini adalah Wildlife Rescue Unit (WRU) bagian dari Unit Tanggap Penanganan Satwa Liar BKSDA Sulteng.
Buaya berukuran kecil itu sempat menghilang selama dua jam di dalam selokan. Namun akhirnya berhasil digiring masuk ke dalam jebakan menggunakan tali sling.
“Ukuran buaya tersebut panjangnya 1,32 meter dengan lebar sekitar 30 sentimeter. Selama evakuasi, buaya tidak menunjukkan perilaku agresif,” ucapnya.
Hendro menyebut lokasi penemuan buaya memang berada di pinggiran Sungai Palu dan dekat Teluk Palu. Kawasan ini disebut sebagai habitat alami buaya.
“Iya, memang Sungai Palu dan Teluk Palu itu habitat buaya,” ungkapnya.