Doa Bapa Kami merupakan salah satu doa penting dalam tradisi Kristen. Doa ini kerap dibacakan dalam keseharian sebagai bentuk ungkapan syukur sekaligus permohonan kepada Tuhan.
Bagi masyarakat Kristen di Toraja, membaca Doa Bapa Kami dalam bahasa ibu tidak hanya menjadi bentuk pelestarian budaya, tetapi juga membantu meresapi maknanya. Sementara itu, versi bahasa Indonesia dan Inggris digunakan dalam kegiatan ibadah nasional maupun internasional.
Nah, berikut infoSulsel menyajikan teks Doa Bapa Kami bahasa Toraja, Indonesia, dan Inggris beserta maknanya. Simak, ya!
Berikut doa Bapa Kami dalam Matius 6:9b-13 yang telah diterjemahkan dalam bahasa Toraja dikutip dari laman resmi Universitas Kristen Satya Wacana:
O Ambe’ki dao suruga,
(kipalaku) anna dipakala’bi’ tu sangamMi: Anna patalo tu
ParentaMi anna dadi tu pa’poraiamMi lan te lino susi dao suruga.
Benkanni tu silasanna kikande allo iate sia pa’dei tu sala budangki, susi kami umpagarri’ salana to kasalan lako kaleki.
Sia da Mielorangkanni diroso, sangadinna rinding pala’kan da narandankan deata bulituk.
Belanna Kamu tu unnampui Parenta sia kapaan sia kamala’biran sae lakona.
Amin
Dikutip dari laman Iman Katolik, bacaan Doa Bapa Kami dalam Injil Matius 6:9-13 versi bahasa Indonesia sebagai berikut:
Bapa Kami yang di surga,
dikuduskanlah nama-Mu,
datanglah Kerajaan-Mu,
jadilah kehendak-Mu
di bumi seperti di surga.
Berikanlah kami pada hari ini
makanan kami yang secukupnya,
dan ampunilah kami akan kesalahan kami,
seperti kami juga mengampuni orang
yang bersalah kepada kami;
dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,
tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat.
(Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Berikut bacaan Doa Bapa Kami yang dapat dibaca umat Katolik:
Tanda Salib
Dalam (demi) nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Amin.
Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu. Datanglah kerajaan-Mu. Jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Sebab Engkaulah raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya. Amin.
Tanda Salib
Dalam (demi) nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Amin.
Dikutip dari Badan Pelayanan Keuskupan Pembaruan Karismatik Katolik Keuskupan Agung Jakarta (BPK-PKK-KAJ), Doa Bapa Kami versi Protestan ditambahkan doksologi sebagai akhiran.
Berikut bacaan lengkapnya:
Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu. Datanglah kerajaan-Mu. Jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Sebab Engkaulah raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya. Amin.
Karena milikmulah kerajaan, kekuasaan dan kemuliaan, selama-lamanya.
Dikutip dari laman The Church of England, berikut Doa Bapa Kami diterjemahkan ke bahasa Inggris:
Our Father, who art in heaven,
hallowed be thy name;
thy kingdom come;
thy will be done;
on earth as it is in heaven.
Give us this day our daily bread.
And forgive us our trespasses,
as we forgive those who trespass against us.
And lead us not into temptation;
but deliver us from evil.
For thine is the kingdom,
the power and the glory,
for ever and ever.
Amen.
Menukil kembali situs Iman Katolik, Doa Bapa Kami mengajarkan agar umat Kristen tidak berdoa seperti orang munafik. Yakni suka memamerkan doa di depan orang banyak dan bertele-tele.
Untuk mencegah kemunafikan itu, maka Yesus mengajarkan berdoa di tempat tersembunyi, langsung menyampaikan keperluan, kemudian diajarkanlah bacaan Doa Bapa Kami ini.
Melansir laman Gereja Kebangunan Kalam Allah Indonesia, di dalam Doa Bapa Kami, ditemukan kata ‘Amin’ sebagai penutup sebagaimana doa-doa lainnya. Akan tetapi, penutupnya dilengkapi dengan kalimat ‘sebab Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, amin’.
Kalimat tersebut bermakna mengembalikan segala kemuliaan bagi Allah. Dengan demikian, penutup Doa Bapa Kami membawa kembali untuk berfokus kepada Allah, sebagaimana awalan doanya juga dimulai dengan Allah.
Kemudian adapun permohonan-permohonan di dalamnya diajukan kepada-Nya, kemudian dikembalikan lagi kepada Dia. Terdapat tiga hal yang diajarkan dalam doa ini.
Pertama, yaitu agar mendasarkan permohonan pada diri Allah bukan pada jasa-jasa diri sendiri. Kedua, supaya mengembalikan semua jawaban doa bagi kemuliaan Allah.
Terakhir, Doa Bapa Kami mengajarkan untuk mengungkapkan keyakinan kepada Allah.
Selain Doa Bapa Kami, umat Kristen juga biasanya membaca Pengakuan Iman Rasuli pada ibadah atau liturgi gereja. Berikut bacaan 12 Pengakuan Iman Rasuli dalam bahasa Toraja selengkapnya:
12 PENGAKUAN IMAN RASULI DALAM BAHASA TORAJA (12 KADA KAPATONGANAN RASULI)
Demikianlah teks Doa Bapa Kami bahasa Toraja, Indonesia, dan Inggris lengkap dengan maknanya. Semoga bermanfaat!