Dzikir menjadi satu amalan yang dianjurkan bagi setiap muslim untuk dikerjakan di bulan Rajab. Terdapat bacaan dzikir tertentu yang diamalkan pada tanggal 1-10, 11-20, dan 21-30 bulan Rajab.
Berdzikir merupakan perintah langsung dari Allah SWT kepada orang-orang beriman untuk selalu mengingat-Nya. Sebagaimana firman-Nya dalam surah Al Ahzab ayat 41, yang artinya:
“Wahai orang-orang yang beriman, ingatlah Allah dengan dzikir sebanyak-banyaknya.” (QS Al Ahzab: 41)
Di bulan Rajab, anjuran untuk memperbanyak dzikir menjadi semakin kuat mengingat kedudukannya sebagai salah satu bulan haram yang dimuliakan. Melalui dzikir, seorang hamba dapat mengingat Allah SWT hingga memohon ampunan.
Nah bagi infoers yang hendak mengamalkan dzikir di bulan Rajab, berikut ini bacaannya lengkapnya untuk diamalkan pada tanggal 1-10, 11-20, dan 21-30. Yuk simak!
Menyadur buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun, terdapat bacaan dzikir bulan Rajab berdasarkan rentang tanggal 1-10, 11-20, dan 21-30. Berikut bacaan lengkapnya:
Bacaan berikut dibaca sebanyak 100 kali:
سُبْحَانَ اللَّهِ الْحَيُّ الْقَيُّمِ.
Latin: Subhaanallaahil hayyul qayyuum.
Artinya: “Maha Suci Allah yang hidup kekal dan terus-menerus mengurus makhluk-Nya.”
Bacaan berikut dibaca sebanyak 100 kali:
سُبْحَانَ اللَّهِ الْأَحَدُ الصَّمَدِ.
Latin: Subhaanallaahil ahadush shamad.
Artinya: “Maha Suci Allah yang Maha Esa, dan semua tergantung kepada-Nya.”
Dzikir yang biasa atau lumrah dibaca pada tanggal 21 sampai tanggal 30 pada bulan Rajab adalah sebagai berikut:
سُبْحَانَ اللهِ الرَّؤُوْفِ.
Latin: Subhaanallaahir ra-uuf.
Artinya: “Maha suci Allah Yang Maha Belas Kasihan.”
Kemudian dilanjutkan dengan membaca surah al-Ikhlash sebanyak 11 kali:
قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدُ اللهُ الصَّمَدُ : لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ
Latin: Qul huwallâhu aḫad. Allâhush-shamad. Lam yalid wa lam yûlad. Wa lam yakul lahû kufuwan aḫad.
Artinya: “Katakanlah, ‘Dia-lah Allah Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan, tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia.”
Bulan Rajab 1447 H akan berlangsung pada Desember 2025 hingga Januari 2025. Agar amalan-amalan dapat dilaksanakan sesuai dengan waktu yang dianjurkan maka perlu mengetahui tanggal bulan Rajab secara jelas.
Berikut konversi tanggal Masehi untuk bulan Rajab 1447 H berdasarkan kalender yang diterbitkan Kementerian Agama RI:
Demikian bacaan dzikir bulan Rajab untuk tanggal 1-10, 11-20, dan 21-30. Yuk amalkan secara konsisten.
