Hari Raya Waisak adalah salah satu momen penting yang diperingati di Indonesia. Hari raya keagamaan ini diakui sebagai salah satu peringatan nasional dan ditandai sebagai hari libur.
Meski cukup familiar, tak sedikit yang masih bertanya-tanya, sebenarnya Hari Raya Waisak dirayakan oleh umat agama apa? Pertanyaan ini wajar muncul, karena tidak semua orang memahami latar belakang maupun makna dari perayaan ini.
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut ini infoSulsel menyajikan informasi tentang Hari Raya Waisak dirayakan oleh agama apa. Yuk, simak penjelasannya!
Mengutip laman Kementerian Agama (Kemenag) RI, Hari Raya Waisak merupakan hari besar yang dirayakan oleh umat Buddha di seluruh dunia. Momen ini jatuh setiap tahun saat purnama di bulan Waisak, biasanya antara akhir April, Mei, atau awal Juni dalam kalender Masehi.
Waisak juga dikenal sebagai Hari Raya Trisuci karena memperingati tiga peristiwa penting dalam kehidupan Buddha Gautama. Yaitu Kelahiran Bodhisattva (calon Buddha) Siddharta Gautama di Taman Lumbini pada tahun 623 SM, petapa Gautama mencapai Penerangan Sempurna di Bodh pada tahun 588 SM, dan Wafatnya Buddha Gautama (Maha Parinibbana) di Kusinara.
Dalam perayaannya, umat Buddha biasanya melakukan puja bakti tepat pada info-info purnama penuh.
Hari Raya Waisak 2025 dirayakan pada Selasa, 12 Mei 2025. Penetapan ini tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 1017 Tahun 2024, Nomor 2 Tahun 2024, Nomor 2 Tahun 2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025.
Berdasarkan SKB tersebut, perayaan Waisak juga ditetapkan sebagai libur nasional dan diikuti dengan cuti bersama.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, perayaan Waisak 2025 termasuk dalam daftar libur nasional dan cuti bersama. Dengan demikian, masyarakat Indonesia akan menikmati libur sebanyak 2 hari dalam rangka peringatan Hari Raya Waisak 2025.
Lebih serunya lagi, peringatan ini juga berdekatan dengan libur akhir pekan Sabtu dan Minggu, sehingga maka masyarakat berkesempatan menikmati libur panjang. Dengan demikian, total hari libur yang dapat dinikmati pun menjadi empat hari berturut-turut.
Untuk lebih jelas, berikut ini rinciannya:
Setiap tahunnya, perayaan Waisak selalu diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan. Tahun 2025 pun tak jauh berbeda, beragam rangkaian acara telah dipersiapkan untuk menyambut dan merayakan Waisak dengan khidmat.
Mengutip laman Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi), kegiatan tersebut akan dimulai pada Minggu, 4 Mei 2025 hingga puncaknya pada info-info Waisak Senin, 12 Mei 2025 di Candi Borobudur.
Berikut rincian informasi rangkaian kegiatan Waisak 2025:
Untuk jadwal lengkap rangkaian kegiatan Waisak 2025 bisa diunduh melalui tautan berikut:
===>
Demikianlah informasi tentang ‘Hari Raya Waisak agama apa?’. Semoga menjawab pertanyaan infoers, ya!
