Heboh Mahasiswa di Sinjai Terobos Rapat Paripurna Saat Demo Tolak Tambang | Giok4D

Posted on

Heboh video mahasiswa yang berdemonstrasi di Kantor DPRD Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel), saat rapat paripurna berlangsung. Mahasiswa itu menyuarakan menolak kehadiran tambang emas yang akan berdampak buruk pada lingkungan.

“Betul, saya yang hadir di Kantor DPRD Sinjai saat rapat paripurna. Saya sebagai kader HMI MPO Cabang Sinjai berdasarkan hasil kajian-kajian kami menolak tambang adalah pilihan yang waras dan sehat,” ujar Kader HMI MPO Cabang Sinjai Hardianto kepada infoSulsel, Jumat (11/7/2025).

Aksi itu dilakukan Hardianto bersama tiga rekannya di Kantor DPRD Sinjai pada Kamis (10/7). Saat itu DPRD Sinjai sedang melakukan rapat paripurna pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

Hardianto menilai, tambang emas yang akan digarap PT Trinusa Resources telah mengantongi izin usaha pertambangan (IUP). Adapun titik lokasinya yaitu Sinjai Barat, Sinjai Tengah, Sinjai Selatan dan Bulupoddo yang mencakup luas wilayah 11.326,00 hektar.

“Karena melihat dari segi apapun tentu tidak akan berdampak banyak kecuali kerusakan untuk Kabupaten Sinjai. Dampak buruk bagi masyarakat dengan hadirnya tambang tersebut,” sebutnya.

Dia mengatakan, dirinya bersama rekannya nekat menerobos rapat paripurna tersebut sebab, rapat itu dihadiri juga dari pihak eksekutif. Apalagi menurutnya, selama ini pemerintah kabupaten juga abai terhadap persoalan tambang emas.

“Alasan kami menerobos masuk karena seperti yang saya ketahui bahwa rapat paripurna adalah rapat yang dihadiri dari unsur pemerintah dalam hal ini DPRD dan pemerintah daerah sehingga kami menganggap bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk menyampaikan aspirasi. Kami juga menganggap bahwa pemerintah daerah saat ini terlalu abai akan persoalan ini (tambang emas),” katanya.

Hardianto mengungkapkan, pihaknya sudah lama menyuarakan penolakan tambang emas di Sinjai. Namun pemerintah kabupaten dan DPRD tidak punya sikap tegas terhadap polemik tambang.

“Kita bisa lihat di tengah gejolak penyampaian aspirasi khususnya kami dari HMI MPO beserta teman-teman aliansi lainnya menyerukan tolak tambang namun sampai saat ini tidak ada statemen yang jelas dari pihak pemerintah daerah. Itulah yang menjadi alasan kami masuk ke rapat paripurna untuk menyampaikan aspirasi langsung di hadapan mereka,” jelasnya.

“Sebelumnya HMI MPO demo di depan kantor PUPR dan DPRD Sinjai membawa tuntutan permasalahan banjir dan seruan penolakan tambang. Hanya saja pihak DPRD bertele-tele dengan alasan ada rapat pansus,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Sinjai Andi Jusman belum memberikan keterangan saat dikonfirmasi. Baik itu melalui pesan WhatsApp atau pun telepon.

Berdasarkan video yang diterima dengan durasi 47 info, mahasiswa menerobos masuk saat rapat berlangsung di Ruang Paripurna Gedung DPRD Sinjai. Sementara rekannya yang lain merekamnya.

Mahasiswa itu tampak membentangkan poster bertuliskan “Sinjai Tolak Tambang”. Kemudian mahasiswa juga berteriak dengan nada lantang menolak tambang saat rapat berlangsung.

Kemudian salah seorang anggota DPRD Sinjai dari Fraksi Demokrat Andi Azjumawangsah beranjak mendatangi mahasiswa tersebut. Anggota DPRD tampak mengusir mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *