Inspektorat bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bone turun melakukan pemeriksaan internal di Puskesmas Cina. Pemeriksaan ini menindaklanjuti sidak Bupati Bone Andi Asman Sulaiman yang mendapati tidak adanya dokter maupun ASN bertugas pada jam pelayanan.
“Tim Inspektorat dan BKPSDM turun melakukan pemeriksaan di Puskesmas Cina. Semua akan diperiksa baik tenaga kesehatan maupun ASN, dan kepala puskesmas,” ujar Kepala BKPSDM Bone Edy Saputra Syam kepada infoSulsel, Rabu (10/12/2025).
Edy mengatakan, Tim Inspektorat dan BKPSDM langsung melakukan pengecekan menyeluruh terkait daftar hadir, jadwal kerja tenaga kesehatan, serta keberadaan dokter, kepala puskesmas, dan ASN saat sidak berlangsung. Pemeriksaan dimaksudkan karena kelalaian dalam manajemen pelayanan kesehatan dasar.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
“Pemeriksaan dilakukan untuk mendapatkan gambaran faktual mengenai kondisi kehadiran pegawai, termasuk alasan ketidakhadiran ASN yang seharusnya bertugas. Hasil penelusuran tersebut akan menjadi dasar penentuan langkah pembinaan maupun sanksi sesuai ketentuan yang berlaku,” katanya.
“Yang pasti kami akan memberikan sanksi disiplin terhadap pegawai dan dokter yang tidak ada saat jam pelayanan. Hal seperti ini tidak boleh terjadi di pelayanan dasar,” sambung Edy.
Dia menambahkan bahwa, disiplin ASN khususnya di fasilitas pelayanan publik seperti puskesmas, tidak boleh ditawar. Dia menegaskan bahwa pihaknya sedang memverifikasi daftar pegawai yang berstatus ASN maupun tenaga kontrak untuk memastikan tidak ada unsur kelalaian administrasi maupun indisipliner.
“Pemkab Bone menegaskan komitmennya untuk memperkuat pengawasan, meningkatkan kedisiplinan tenaga kesehatan, serta memastikan seluruh puskesmas tetap berfungsi optimal dalam memberikan pelayanan kepada warga. Kami tidak ingin kualitas layanan kesehatan masyarakat terganggu,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Bupati Bone Andi Asman Sulaiman melakukan sidak di Puskesmas Cina. Andi Asman lantas dibuat kecewa karena tidak menemukan dokter maupun ASN yang memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Saya sidak Puskesmas Cina, dan hanya temukan 5 pegawai magang, tidak ada ASN dan tidak ada dokter. Semuanya akan saya evaluasi,” ujar Andi Asman kepada infoSulsel, Selasa (9/12).
