Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman meresmikan Jembatan Sungai Malake Ruas Anabanua-Malake di Kabupaten Sidrap. Akses dari Sidrap menuju Wajo maupun sebaliknya, kini diklaim menjadi lebih cepat dan aman.
Peresmian jembatan yang menjadi penghubung strategis antara Sidrap-Wajo pada Selasa (23/12/2025). Peresmian jembatan ini turut disaksikan langsung oleh Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif.
“Kami meresmikan Jembatan Sungai Malake Ruas Anabanua-Malake sebagai penghubung antara Kabupaten Sidrap dan Kabupaten Wajo,” kata Andi Sudirman dalam keterangannya.
Dia mengungkapkan, pembangunan jembatan ini merupakan jawaban atas aspirasi masyarakat yang telah disuarakan sejak lama. Rencana pembangunan jembatan tersebut telah ada sejak tahun 1990-an, namun baru dapat terwujud setelah melalui proses panjang.
“Alhamdulillah, jembatan ini akhirnya dapat diselesaikan pada tahun 2025, meskipun sempat mengalami beberapa kali putus kontrak. Ini adalah bukti komitmen pemerintah untuk menuntaskan pembangunan yang benar-benar dibutuhkan masyarakat,” jelasnya.
Keberadaan Jembatan Sungai Malake dinilai sangat vital karena mampu memangkas waktu tempuh warga dari Wajo menuju Sidrap dan sebaliknya. Jika sebelumnya masyarakat harus menempuh jalur memutar dengan waktu perjalanan lebih dari dua jam, kini akses tersebut dapat dilalui dengan jauh lebih singkat, aman, dan efisien.
Andi Sudirman berharap jembatan ini dapat memberikan manfaat besar dalam mendukung mobilitas orang, barang, dan jasa, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi serta aktivitas sosial masyarakat di kedua kabupaten.
“Mudah-mudahan jembatan ini membawa manfaat besar bagi masyarakat Sidrap dan Wajo, memperlancar aktivitas sehari-hari, serta memperkuat konektivitas antarwilayah,” pungkasnya.
