Kapal ambulans yang dilaporkan hilang kontak di perairan Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Selat Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah ditemukan. Kapal yang membawa 3 penumpang itu ditemukan di Selat Madura.
“Iya sudah ditemukan, tadi saya sudah konfirmasi ke keluarganya (awak kapal) membenarkan bahwa telah ditemukan. Ditemukan di Perairan Sapeken Puang (Selat Madura),” ujar Kasiops Basarnas Makassar Andi Sultan kepada infoSulsel, Jumat (24/10/2025).
Andi Sultan mengatakan belum berkomunikasi langsung dengan awak kapal yang ditemukan selamat. Dia mengaku baru melihat gambar dan langsung menghubungi keluarga awak kapal.
“Tapi sampai saat ini kami belum bisa komunikasi langsung dengan awak tersebut, kami baru melihat gambar,” jalannya.
Dia juga mengaku sudah mendapat video pertemuan awak kapal dengan keluarganya. Namun pihak keluarga menyebut para awak kapal akan dibiarkan beristirahat dahulu.
“Sementara mereka istirahat dulu karena tadi jam 1 siang ketemunya,” kata Sultan.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Sebelumnya diberitakan, sebuah kapal ambulans dinyatakan hilang kontak di perairan Pangkep, Selat Makassar. Kapal tersebut berangkat pada Senin (13/10) sekitar pukul 07.00 Wita, dengan estimasi waktu tempuh sekitar delapan jam.
“Kapal ambulans lost contact dengan rute Pulau Tinggalungan menuju Pulau Dewakkang (Pangkep) dengan penumpang 3 orang di perairan Selat Makassar, Kabupaten Pangkep,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar, Muhammad Arif Anwar dalam keterangannya, Rabu (15/10).
Arif mengungkapkan kapal ambulans itu baru saja dibuat dan sedang dalam perjalanan pengantaran ke Pulau Dewakkang. Tiga orang penumpang kapal masing-masing berdomisili di Pulau Tinggalungan, yakni M Tahir (65), Najamuddin (55), dan Hasri (60).
“Kapal ini membawa 3 orang kru atau ABK dengan kronologi kapal ambulans baru saja dibuat di Pulau Tinggalungan dan akan diantar ke Pulau Dewakkang,” katanya.







