Mahasiswa berinisial GR (23) di Kota Ambon, Maluku, dibacok orang tidak kenal (OTK) usai menghadiri acara wisuda teman. Polisi kini tengah mengusut kasus tersebut.
“Telah terjadi penganiayaan terhadap seorang mahasiswa. Korban dianiaya OTK hingga mengakibatkan luka pada beberapa bagian tubuh,” ujar Kabid Humas Polda Maluku Kombes Rositah Umasugi dalam keterangannya, Rabu (19/11/2025).
Peristiwa itu terjadi di Lorong Putri, Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Ambon pada Rabu (19/11) pukul 02.05 WIT. Korban dan rekannya berinisial RR awalnya menghadiri acara wisuda.
“Namun korban dan saksi dianiaya oleh sekelompok OTK di tengah perjalanan. Saat itu, korban dan saksi berhasil melarikan diri,” jelasnya.
Rosita menuturkan saat tiba di Lorong Putri, dua orang pelaku yang mengendarai motor tiba-tiba menyerang korban. Salah satu pelaku membawa parang dan membacok korban.
“Saat itu OTK berboncengan motor, salah satunya membawa sebilah parang. Selanjutnya mengejar korban dan dianiaya,” bebernya.
Lanjut Rositah, teman korban kemudian berteriak minta tolong ke warga setempat. Kedua pelaku lalu kabur meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP) dan korban dievakuasi ke rumah sakit.
“Melihat korban terjatuh, saksi berteriak minta tolong. Kemudian dua pelaku melarikan diri,” jelasnya.
Korban lalu melaporkan kasus penganiayaan itu ke polisi. Selanjutnya polisi turun ke lokasi melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi.
“Saat ini, kepolisian tengah melakukan serangkaian tindakan penyelidikan mendalam untuk mengungkap identitas serta menangkap para pelaku,” imbuhnya.







