Pria yang bekerja sebagai juru parkir (jukir) liar memukul seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pelaku yang tidak terima ditegur memukul korban di depan personel polisi yang melakukan pengamanan.
Dalam video yang diterima infoSulsel, pelaku yang memakai songkok dan kemeja hitam terlibat cekcok dengan seorang petugas Dishub Makassar. Terlihat dua orang personel polisi berada di lokasi.
Pelaku terus mendorong petugas Dishub Makassar meski dihalangi oleh seorang polisi. Pelaku bahkan melayangkan pukulan lalu menarik kerah baju petugas Dishub Makassar tersebut.
Seorang anggota polisi kemudian bereaksi dan memperingatkan pelaku usai memukul korban. Polisi juga mengarahkan petugas Dishub yang dipukul menjauh dari lokasi.
Peristiwa itu terjadi di pinggir Jalan Metro Tanjung Bunga, depan gedung Celebes Convention Center (CCC) Makassar, Minggu (10/8/2025) sore. Saat itu, personel Dishub Makassar melakukan tugas pengamanan di lokasi.
Kepala Dishub Makassar Muhammad Rheza mengatakan para personelnya juga melakukan penertiban terhadap jukir liar. Pasalnya parkir kendaraan di badan jalan memicu kemacetan.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
“Jadi ini anak-anak (personel Dishub Makassar) lagi mengatur kendaraan. Si jukir ini arahkan parkir serong dan itu sudah memakan satu meter lebih badan jalan,” kata Rheza kepada infoSulsel, Senin (11/8).
Rheza menuturkan personelnya menegur pelaku yang tetap mengarahkan kendaraan parkir di badan jalan. Namun jukir liar itu justru emosi hingga terjadi adu mulut.
“Anak-anak menegur kalau bisa jangan parkir miring, karena ada nanti di belakangnya tambah sempit nanti jalanan. Tetapi dia tidak terima, makanya di situ mulai ribut, cekcok,” terangnya.
Saat cekcok tersebut, pelaku tiba-tiba memukul petugas Dishub Makassar. Pemukulan terjadi di hadapan aparat kepolisian yang juga sedang bertugas di sekitar lokasi.
“Saya selaku Kadishub Makassar sangat keberatan dengan kejadian ini di mana anggota saya yang sedang berdinas melaksanakan tugas negara dianiaya secara terang-terangan bahkan di depan aparat kepolisian,” jelasnya.
Rheza mengungkapkan ada dua jukir liar yang memukul personel Dishub Makassar. Namun hanya satu pelaku yang terekam kamera hingga videonya viral di media sosial.
“Nah 2 kali pemukulan sebenarnya, dengan video (yang beredar) sudah pemukulan kedua itu. Ada yang sebelumnya juga,” ungkap Rheza.
Dia menambahkan salah satu pelaku yang terekam kamera sudah ditangkap aparat kepolisian. Dia berharap satu pelaku lain bisa segera diamankan.
“Tidak ada lagi toleransi untuk jukir-jukir liar. Kami berharap pihak Polrestabes (Makassar) bisa juga menangkap 1 orang lagi pelaku yang masih buron sampai sekarang,” imbuhnya.
