Seorang nelayan pria nisial Y (44) di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel), dilaporkan hilang saat pergi malaut mencari ikan. Warga hanya menemukan sampan milik korban yang sudah dalam keadaan kosong.
“Iye seorang warga kami pergi melaut dan belum ditemukan. Kami hanya menemukan sampannya saja,” kata Kepala Desa Tampaang, Aspar kepada infoSulsel, Selasa (27/5/2025).
Aspar mengatakan, korban pergi melaut di sekitar Pulau Kawassang, Desa Tampaang, Kecamatan Liukang Tangaya, Pangkep pada Senin (26/5) sekitar pukul 09.00 Wita. Belakangan warga menemukan sampan korban dalam keadaan kosong pada pukul 17.00 Wita.
“Sampannya ditemukan kemarin sore oleh warga. Ada juga ikan hasil tangkapannya, ujarnya.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Korban Y adalah warga Pulau Aloang, Desa Tampaang. Setelah sampan korban ditemukan, warga lain kemudian melakukan pencarian terhadap korban.
“Dia pergi sendiri ji pak. Setelah sore ada penemuan sampan dan kita konfirmasi bahwa itu adalah sampan korban. Saat ini dilakukan pencarian,” ujarnya.
Aspar mengatakan, sudah berkoordinasi dengan Basarnas Sumbawa dan Lombok, Provinsi NTB untuk bantuan pencarian. Dia menghubungi Basarnas dari NTB karena Desa Tampaang lebih dekat dengan NTB.
“Sementara saya komunikasi tim Basarnas. Wilayah saya memang jauh dari Makassar, lebih dekat ke NTB Lombok dan Sumbawa,” kata Aspar.
“Kalau jarak tempuh dari Desa Tampaang ke Makassar itu 22 jam, ke Lombok 12 jam dan ke Sumbawa 9 jam dengan jalur laut,” terangnya.
Aspar menuturkan, pencarian terhadap korban saat ini dilakukan warga bersama pemerintah desa dengan menyisir lokasi penemuan sampan.
“Untuk sementara kami pihak pemerintah bersama warga masih melakukan pencarian di dekat titik ditemukannya sampan serta wilayah sekitarnya,” pungkas Aspar.
