Puasa Rajab menjadi salah satu amalan sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan umat Islam di bulan Rajab. Melalui ibadah ini, muslim diharapkan dapat meningkatkan ketakwaan, memperbanyak pahala, serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Melansir buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun karya Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahud, dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dijelaskan tentang keutamaan berpuasa di bulan Rajab. Disebutkan bahwa orang yang melaksanakan puasa satu hari di bulan Rajab akan memperoleh minuman dari sebuah sungai di surga.
Adapun bunyi hadis tersebut adalah:
“Di dalam surga terdapat sebuah sungai bernama Rajab. Airnya lebih putih daripada susu dan lebih manis daripada madu. Barang siapa berpuasa satu hari di bulan Rajab, maka Allah SWT akan memberinya minum dari sungai tersebut.” (HR Bukhari dan Muslim)
Untuk melaksanakan puasa Rajab dengan baik dan sesuai tuntunan, umat Islam perlu memahami niat, jadwal, serta tata cara pelaksanaannya. Lantas, apa niat puasa Rajab 2025 dan kapan pelaksanaannya?
Nah, simak penjelasan selengkapnya berikut ini!
Berikut bacaan niat puasa Rajab lengkap bahasa Arab-Latin dan terjemahannya yang dikutip dari buku Tuntunan Praktek Ibadah oleh Dr HA Rusdiana MM:
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَتْ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Arab latin: Nawaitu shauma syahri rajaba sunnatan lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Saya niat puasa bulan Rajab, sunnah karena Allah ta’ala.”
Kembali melansir buku Kalender Ibadah Sepanjang Tahun, puasa sunnah Rajab dilaksanakan pada 1, 2, dan 3 Rajab. Hal ini sebagaimana diriwayatkan oleh Abu Muhammad dalam hadits berikut:
“Barang siapa berpuasa tanggal 1, 2, dan 3 Rajab, maka ia akan mendapatkan keridhaan dan kemuliaan dari Allah SWT. Dalam sebuah riwayat yang diceritakan oleh Ibnu Abbas, ia menyampaikan, ‘Puasa di awal bulan Rajab dapat menghapus dosa (kafarat) selama 3 tahun, di hari kedua menjadi kafarat selama 2 tahun, di hari ketiga menjadi kafarat selama 1 tahun, kemudian di setiap hari sesudah itu menjadi kafarat selama 1 bulan.” (HR. Abu Muhammad)
Berdasarkan konversi kalender Hijriah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama RI, tanggal 1 Rajab 1447 H jatuh pada tanggal 21 Desember 2025. Dengan demikian, umat Islam dapat melaksanakan puasa mulai tanggal 21 Desember 2025.
Untuk lebih jelasnya, berikut rincian jadwal puasa Rajab 2025:
Setelah memahami niat dan jadwal pelaksanaannya, umat Islam yang hendak menjalankan puasa Rajab juga perlu mengetahui tata cara berpuasa dengan benar. Berikut tata cara puasa Rajab yang disarikan dari buku Tata Cara dan Tuntunan Segala Jenis Puasa karya Nur Solikhin:
Saat seorang muslim akan melaksanakan puasa, hendaknya membaca niat terlebih dahulu. Niat puasa Rajab sebagaimana yang disebutkan di atas bisa diucapkan dalam hati, namun lebih disunnahkan untuk mengucapkannya secara lisan.
Makan sahur menjelang puasa sangat dianjurkan. Waktu sahur yang lebih utama yaitu dilakukan menjelang masuk waktu subuh sebelum imsak.
Setiap muslim yang melaksanakan puasa Rajab harus mampu menahan diri dari segala hal yang bisa membatalkan puasa seperti makan, minum, dan lainnya. Beberapa hal yang dapat membatalkan puasa seperti berkata kotor, menggunjing orang, dan segala perbuatan dosa.
Selain menahan diri dari hal yang membatalkan puasa, muslim yang melaksanakan puasa Rajab hendaknya menjaga diri dari hal-hal yang dapat membatalkan pahala puasa.
Seseorang yang melaksanakan puasa Rajab sebaiknya menyegerakan berbuka ketika tiba waktu Magrib dan tidak menunda-nundanya.
Itulah panduan lengkap puasa Rajab 2025 termasuk niat, jadwal lengkap dan ata cara pelaksanaannya. Yuk, amalkan!
