Pemerintah Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) akan membangun Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Passippo di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Palakka. Pemkab mengucurkan anggaran sebesar Rp 8 miliar.
“IPLT itu akan dibangun di TPA di Desa Passippo, Kecamatan Palakka. Rp 8 miliar anggarannya dari DAK (Dana Alokasi Khusus),” ujar Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya, dan Tata Ruang (BMCKTR) Bone Askar kepada infoSulsel, Sabtu (28/6/2025).
Askar mengatakan, IPLT itu berkapasitas 10 kubik per hari. IPLT itu nantinya akan menjadi pusat pembuangan dan pengolahan limbah tinja melalui fasilitas sarana mobil penyedot tinja dari masyarakat.
“Instalasi pengelolah limbah tinja ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pengolahan tinja masyarakat kabupaten. Itu nanti akan disedot septic tank rumah tangga, perhotelan, dan lain sebagainya,” katanya.
“Kami sudah melakukan tanda tangan kontrak dengan pemenang tender. Kemarin tanda tangan kontrak dengan CV Mattugengkeng,” sambung Askar.
Sementara itu, Direktur CV Mattugengkeng Ridwan mengatakan IPLT di Passippo murni bangunan. Dia mengaku belum ada teknologi yang digunakan untuk mengolah tinja.
“Tidak ada teknologi (pengolahan tinja menjadi pupuk). Di sana cuman pengecoran dan pembersihan dan pembuatan kolam,” ucapnya.
Ridwan menambahkan, ada sekitar enam kolam yang akan dibangun dalam IPLT tersebut. Kemudian akan menggunakan sistem gravitasi yang dipakai untuk kolam.
“Sekitar 6 atau 7 kolam yang akan dibangun di Passippo. Jadi nanti modelnya, ada mobil tinja yang mengangkut, dan membuangnya di sana (Passippo),” jelasnya.
