Seorang penjual bakso tusuk menjadi korban begal dua pria yang berboncengan motor Jalan Paccerakkang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pelaku melancarkan aksinya dengan menodongkan busur panah ke arah korban.
Kanit Reskrim Polsek Biringkanaya AKP Jafar mengatakan peristiwa itu terjadi di Jalan Paccerakkang, tepatnya di depan Perumahan Mangga Tiga, Kelurahan Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya, Senin (21/4) malam. Jafar mengaku langsung menindaklanjuti kasus ini dengan menyelidiki lokasi kejadian dan mendatangi korban.
“Kami sampaikan ke Resmob (Polsek Biringkanaya) untuk mendatangi korban,” ujar Jafar kepada infoSulsel, Selasa (22/4/2025).
Dia menyebutkan pihaknya telah datang ke lokasi kejadian untuk mengumpulkan barang bukti serta meminta keterangan dari para saksi. Pihak kepolisian juga tengah menelusuri identitas korban dan memeriksa ulang rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
“Anggota sementara di TKP curas (pencurian dengan kekerasan) depan gerbang perumahan Mangga Tiga (Alfamidi) Kelurahan Paccerakkang untuk mencari tahu identitas korban dan mengecek ulang CCTV, ” ungkapnya.
Dia turut mengimbau masyarakat untuk tidak ragu melapor jika mengalami atau mengetahui tindakan yang mencurigakan. Menurutnya, partisipasi aktif warga sangat penting demi menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.
“Masyarakat di harapkan segera melaporkan jika mengalami hal yang sifatnya terindikasi pidana agar pihak kepolisian dapat melakukan langkah-langkah yang sifatnya menciptakan di kamtibmas tetap kondusif dan tidak berefek ke depannya,” pungkasnya.
Dalam video yang dilihat infoSulsel, terlihat dua orang berboncengan sepeda motor mendekati penjual bakso tesebut. Salah satu pelaku yang duduk di belakang mengenakan baju putih dan helm, tampak menodongkan busur panah dan mengarahkannya ke korban.
Korban terlihat tidak berkutik setelah ditodong menggunakan busur panah. Sementara kedua pelaku memanfaatkan situasi itu untuk mengambil barang berharga milik korban, sebelum akhirnya kabur meninggalkan lokasi.