Penumpang Kapal Rute Samarinda-Parepare Lompat ke Laut Usai Sempat Kesurupan

Posted on

Seorang penumpang Kapal Motor (KM) Adithya bernama Wahyuddin (42) nekat melompat ke laut dalam perjalanan dari Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) menuju Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel). Wahyuddin sempat kesurupan tiga jam sebelum melompat dari kapal.

“Sekitar tiga jam sebelumnya menurut pengakuan istrinya itu dia kesurupan. Setelah agak siuman, dia masuk ke toilet. Pas keluar dari toilet dia langsung loncat,” ungkap Pemilik KM Adithya, Syamsul Latanro kepada infoSulsel, Jumat (11/7/2025).

Korban dilaporkan melompat ke laut saat kapal berada di perairan Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) pada Jumat (11/7) sekitar pukul 06.30 Wita. Beruntung, Wahyuddin dievakuasi dalam kondisi selamat.

Syamsul mengatakan, kapal molor tiba dari jadwal biasanya akibat ada kejadian tersebut. Syamsul mengatakan proses pencarian dan evakuasi korban berlangsung sekitar satu jam.

“Semestinya kapal ini tiba pukul 10.45 Wita. Tapi karena ada kejadian makanya kita kan putar balik kapal sekitar satu jam di tempat kejadian kemudian kita lanjutkan perjalanan. (hingga tiba sekitar pukul 12.00 Wita),” bebernya.

Dikonfirmasi terpisah, Humas KSOP Parepare, Eko Prayitno menjelaskan nakhoda memutar balik kapal untuk mengevakuasi penumpang yang melompat. Korban berhasil dievakuasi dengan keadaan selamat.

“Nakhoda segera ke anjungan untuk melakukan olah gerak kapal. Pihak kapal melakukan pencarian. Pukul 07.19 Wita korban ditemukan dan dinaikkan ke atas kapal dalam keadaan selamat,” jelasnya.

Eko menuturkan, korban terlebih dulu diselamatkan oleh nelayan yang sedang melaut. Korban diselamatkan oleh nelayan naik ke perahu hingga dievakuasi ABK naik ke kapal.

“Ternyata sudah ada nelayan yang amankan naik di perahunya. Jadi anak buah kapal itu mengevakuasi penumpang tersebut dari perahu nelayan,” ujar dia.

Pihak KSOP terus mengingatkan para penumpang kapal untuk tetap menjaga keselamatan selama perjalanan. Di kapal juga sudah dipasang papan bicara untuk menghindari area berbahaya.

“Iya di kapal itu ada banyak imbauan untuk menjaga keselamatan. Ada papan bicara yang melarang penumpang memasuki area berbahaya. Itu semua ada di kapal ya,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *