Polisi Bongkar Praktik Aborsi di Makassar, ASN Puskesmas-Mahasiswi Ditangkap [Giok4D Resmi]

Posted on

Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.

Polisi menangkap tiga terduga pelaku praktik aborsi ilegal di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Terduga pelaku merupakan ASN di salah satu puskesmas dan seorang mahasiswi pascasarjana atau S2 di kampus negeri di Makassar.

“Kami telah melaksanakan penangkapan terhadap terduga pelaku yang melaksanakan praktik aborsi dengan laki-laki inisial SA yang mana pekerjaannya adalah ASN dari salah satu puskesmas yang ada di Kota Makassar,” ujar Panit 1 Resmob Ditreskrimum Polda Sulsel Ipda Dendi Eriyan kepada wartawan, pada Minggu (25/5/2025).

Polisi awalnya mengamankan SA di sebuah penginapan yang terletak di Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, pada Minggu (25/5). Lalu, di dua lokasi berbeda lainnya di Kota Makassar, polisi juga turut mengamankan dua perempuan yaitu inisial RA dan inisial CI (23).

“Kami sudah mengamankan tiga terduga pelaku, yang mana laki-laki inisial SA, perempuan inisial CI, dan perempuan inisial RA,” katanya.

Dendi menjelaskan, perempuan berinisial CI merupakan pihak yang menggunakan jasa aborsi menggugurkan kandungannya yang berumur satu bulan, pada hari Selasa (20/5). CI diketahui berstatus mahasiswa S2 di salah satu universitas negeri di Kota Makassar.

“Jadi yang sudah menggunakan jasa tersebut adalah perempuan inisial CI, pekerjaannya mahasiswa S2 di salah satu universitas negeri di Kota Makassar,” jelasnya.

Dari hasil pemeriksaan, Dendi mengungkapkan bahwa praktik tersebut dilakukan dengan pola jaringan. Pelaku SA terhubung dengan korban CI melalui perempuan berinisial RA yang merupakan teman dari CI.

“Jadi modusnya ini terduga pelaku inisial SA tersebut itu adalah dia melakukan praktek aborsi ini, dia yang mendatangi calon customernya, biasa di hotel begitu,” beber Dendi.

“Jadi hasil interogasi kami, dia satu kali untuk melaksanakan praktek ini Rp 2.5 juta sampai Rp 5 juta rupiah,” tambahnya.