Anggota polisi Bripka LAS tewas ditikam oknum ASN Denbekang TNI Korem 143/HO berinisial JU di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Polisi langsung menangkap pelaku penikaman sesaat setelah kejadian.
“Iya pelaku (ASN Denbekang TNI Korem 143/HO) langsung diamankan di lokasi kejadian,” kata Kanit Resmob Polda Sultra AKP Gayuh Pambudhi Utomo dalam keterangannya, Sabtu (15/11/2025).
Insiden penganiayaan berat itu terjadi di sebuah rumah Jalan Budi Utomo, Lorong Merak Kelurahan Mataiwoi, Kecamatan Wuawua, Kendari, Sabtu (15/11) sekitar pukul 01.30 Wita. Korban dianiaya menggunakan badik.
Awalnya, polisi mendapatkan laporan dari warga sekitar terkait adanya keributan di lokasi kejadian. Polisi pun langsung bergerak menuju lokasi kejadian.
“Ada warga yang menghubungi Resmob, lalu anggota datang dan menemukan pelaku di lokasi kejadian,” ungkap dia.
Dia mengatakan polisi yang datang ke lokasi kejadian sempat dilawan oleh pelaku. Sebab, di tangan pelaku masih ada badik yang digunakan untuk membunuh korban.
“Sempat terjadi perlawan dari pelaku terhadap anggota karena masih memegang sajam,” tuturnya.
Setelah melakukan pendekatan personal, polisi akhirnya bisa meringkus pelaku. Polisi lalu mengecek kondisi korban yang nyawanya sudah tidak tertolong.
“Ketika anggota mengecek di dalam rumah, korban sudah dinyatakan meninggal dunia,” ujarnya.
Selanjutnya pelaku dibawa ke RS Bhayangkara Kendari untuk dilakukan pemeriksaan karena pelaku dalam keadaan penuh darah. Korban juga langsung dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum.
“Pelaku dan korban langsung kita bawa ke RS Bhayangkara,” tuturnya.
Ia menambahkan pelaku dan barang bukti sudah diamankan ke kantor polisi. Sedangkan motif penganiayaan itu, polisi masih melakukan pendalaman.
“Untuk motif masih didalami,” pungkasnya.
