Polisi Periksa 10 Saksi Terkait Perusakan Kantor DPD Golkar Maluku

Posted on

Pengurus DPD Golkar Maluku melaporkan kasus perusakan kantor oleh massa ke Polda Maluku. Polisi telah memeriksa 10 orang saksi termasuk pria yang memimpin massa berinisial JFM.

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Rositah Umasugi mengatakan kasus perusakan dilaporkan oleh Wakil Ketua Bidang Kebijakan Hukum dan HAM DPD Golkar Maluku, Theodoron Makarios. Kasus ini dilaporkan ke Polda Maluku pada Kamis (9/10) malam.

“Kasus dugaan tindak pidana kekerasan terhadap barang dan atau perusakan yang terjadi di Kantor DPD Golkar Maluku telah dilaporkan ke Polda Maluku,” kata Rositah dalam keterangannya, Jumat (10/10/2025).

Dia mengungkapkan DPD Golkar Maluku mengalami kerugian sekitar Rp 70 juta. Nominal tersebut berdasarkan fasilitas kantor yang rusak termasuk kaca jendela yang pecah.

“Mengalami kerugian materiil sekitar Rp 70 juta. Barang-barang yang menjadi sasaran antara lain perabotan kantor dan perlengkapan administrasi organisasi,” jelasnya.

Direktur Reskrimum Polda Maluku, Kombes Dasmin Ginting menambahkan bahwa pihaknya telah memeriksa 10 orang terkait perusakan kantor tersebut. Semua yang diperiksa masih berstatus saksi.

“Sudah 10 saksi diperiksa terkait laporan pengrusakan di kantor DPD Golkar Maluku,” kata Dasmin kepada infocom.

Dasmin mengatakan saksi yang diperiksa termasuk pimpinan massa pria berinisial JFM. Dia menuturkan jumlah saksi yang akan dimintai keterangan kemungkinan bertambah.

“10 saksi yang diperiksa ini termasuk JFM yang dilaporkan pimpin massa. Mereka diperiksa sejak malam. Kemungkinan saksi masih bertambah,” jelasnya.

Dia mengaku belum mengetahui pasti motif perusakan kantor tersebut. Dia kembali menegaskan bahwa pihaknya masih mendalami keterangan saksi.

“Terkait motif belum, kan baru baru tadi malam diperiksa. Kita terus melakukan pendalaman,” imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, kantor DPD Golkar Maluku di Kota Ambon diserang massa pada Kamis (9/10) sekitar pukul 15.10 WIT. Massa membanting kursi selanjutnya merusak pintu dan melempar kursi ke jendela kaca.

“Mereka (massa) melempar kursi ke bagian kaca dan jendela bagian depan kantor DPD Golkar. Setelah melakukan perusakan, massa meninggalkan kantor,” kata Kasat Reskrim Polresta Pulau Ambon, Kompol Androyuan Elim kepada infocom, Kamis (9/10).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *