Pria Diduga ODGJ Ngamuk di Toko-Palak Warga di Jalanan Parepare

Posted on

Satpol PP Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengamankan seorang pria diduga orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) yang meresahkan warga. ODGJ itu kerap mengamuk di pertokoan dan meminta uang secara paksa di pinggir jalan.

ODGJ itu diamankan di Jalan Bau Massepe, Kelurahan Cappa Galung, Bacukiki Barat pada Rabu (21/5/2025) sekitar pukul 13.48 Wita. ODGJ itu diamankan setelah warga melapor ke Satpol PP.

“Itu ada laporan warga adanya ODGJ yang mengamuk di Jalan Bau Massepe depan toko. Tim langsung ke lokasi untuk mengamankan karena meresahkan warga,” ungkap Komandan Regu Tim Respect Satpol PP Parepare, Alamsyah kepada infoSulsel, Kamis (22/5).

Alamsyah menjelaskan, ODGJ itu kerap memasuki toko warga di sekitar Jalan Bau Massepe. Selain itu, ODGJ juga meminta uang kepada para pengendara motor yang parkir di pinggir jalan secara paksa.

“Jadi dia memaksa minta uangnya orang kalau ada parkir. Sempat mengancam kayak mau memukul,” ujarnya.

Dia mengatakan, 7 anggota Satpol PP mengamankan ODGJ itu tanpa ada perlawanan. Setelah diamankan, ODGJ tanpa identitas itu diserahkan ke dinas sosial.

“Tadi kami tanya, dia tidak tau tempat tinggalnya. Identitasnya semua tidak ada. Jadi kita bawa langsung ke dinsos,” kata dia.

Alamsyah mengimbau warga yang mengalami gangguan ketertiban umum segera melaporkan ke Satpol PP. Bisa menghubungi Satpol PP melalui nomor pengaduan atau media sosial.

“Kalau ada gangguan ketertiban umum seperti ODGj seperti ini segera laporkan ke Satpol Pp melalui media sosial atau nomor pengaduan,” tuturnya.

Sementara itu, salah seorang warga bernama Rina mengungkapkan sudah dua hari tingkah ODGJ itu bikin resah. Dia mengatakan, ODGJ itu sudah lama berkeliaran di sekitar Jalan Bau Massepe.

“2 hari yang lalu mengamuk kak, dan belakangan ini selalu masuk di toko. Hampir setiap hari masuk di toko. Orang lama mi berkeliaran ini di sini,” jelasnya.

Rina menuturkan, ODGJ itu datang lagi ke tokonya mengamuk sambil marah-marah. Dia mengaku was-was karena ODGJ itu kerap masuk pintu samping toko naik ke lantai dua.

“Tidak tahu kenapa 2 hari yang lalu ke toko lagi terus marah-marah kak. Jadi was-was meki. Apalagi biasa na buka pintu samping toko ke lantai 2,” pungkasnya.