Siswa Madrasah Aliyah (MA) bernama Aldi Oktavian yang tenggelam di Sungai Saddang, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jasad Aldi ditemukan 2,5 km dari titik dilaporkan hilang.
“Untuk pencarian hari ketiga korban, kami berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia,” kata Danpos SAR Parepare Agus Salim kepada infoSulsel, Sabtu (11/10/2025).
Korban ditemukan di sekitar 2,5 km dari titik awal pencarian di Sungai Saddang pagi tadi, sekitar pukul 09.30 Wita. Jasad korban langsung dibawa ke RSUD Massenrempulu untuk penanganan lebih lanjut.
“Korban ditemukan sekitar 2,5 km dari titik korban hilang tenggelam. Untuk mayat korban tadi dievakuasi ke RSUD Massenrempulu sebelum kemudian diserahkan ke pihak keluarga,” jelasnya.
Agus menuturkan proses evakuasi korban menemui kendala yakni kondisi Sungai Saddang yang yang berarus deras. Selain itu, kondisi di sekitar lokasi pencarian yang berbatu.
“Kendala yang kita hadapi karena kondisi arus sungai yang berarus deras dan berbatu. Namun alhamdulillah korban ditemukan hari ini meskipun dalam kondisi meninggal dunia,” paparnya.
Diberitakan sebelumnya, Aldi Oktavian dilaporkan hilang usai terseret arus saat berenang di Sungai Saddang pada Kamis (9/10). Korban dan teman-temannya awalnya keluar dari sekolah menuju Sungai Saddang sekitar pukul 12.30 Wita.
“Jadi ini korban dan temannya keluar sekolah ke Sungai Saddang mau mandi-mandi begitu. Nah, kemungkinan saat mandi di sungai, ini korban terbawa arus sungai,” kata Plt Kalaksa BPBD Enrekang Syamsul Bahri kepada infoSulsel, Kamis (9/10).
