, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengevakuasi ular piton berukuran 3 meter yang bersembunyi di bawah kolong rumah warga. Ular itu diduga pernah memangsa ternak warga.
Ular itu ditangkap di rumah warga Dusun Bulu Lampoko, Desa Lampoko, Kecamatan Balusu pada Senin (5/5) sekitar pukul 22.00 Wita. Ular itu dievakuasi karena keberadaannya meresahkan warga.
“Tim kami mengevakuasi seekor ular jenis piton sepanjang 3 meter. Ular itu kami tangkap saat berada di saluran kolong rumah warga,” ungkap Plt Kadis Satpol Damkar Barru, Adhy Fatriah kepada infoSulsel, Selasa (6/5/2025).
Adhy mengatakan, ular itu ditangkap dengan kondisi tidak bergerak di bawah kolong rumah. Ular itu diduga hibernasi karena telah memangsa ayam.
“Sudah pernah na makan ayamnya warga. Itu waktu ditangkap tidak bergerak mungkin karena hibernasi sudah makan,” ujarnya.
Dia mengatakan, penangkapan ular itu dilakukan oleh 8 personel damkar. Ular itu ditangkap menggunakan peralatan khusus damkar.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
“Kita pakai penjepit. Ada stik ular memang khusus. Alatnya sudah sesuai SOP. 8 anggota itu yang turun evakuasi,” katanya.
Setelah ditangkap, mulut ular piton itu langsung diikat isolasi agar tidak membahayakan petugas. Selanjutnya, ular piton dibawa ke kantor rescue centre.
“Kita amankan sesuai prosedur. Supaya tidak berbahaya bagi petugas. Sekarang sudah ada di kantor. Kita tunggu BKSDA,” tutur Adhy.
Adhy menduga, ular yang masuk ke permukiman warga karena habitatnya terganggu. Terlebih, permukiman itu dekat dari hutan dan kawasan rawa-rawa.
“Mungkin tergerus kasihan habitatnya dengan permukiman. Jadi masuk ini kadang makan ayam atau tikus. Bahaya ini untuk warga,” imbuhnya.