Viral di media sosial tiga karyawan kafe diduga melakukan penghinaan kepada penyandang disabilitas di , Sulawesi Selatan (Sulsel). Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Parepare pun melaporkan ketiga karyawan tersebut ke polisi.
Peristiwa itu diduga terjadi di salah satu kafe di Jalan Atletik, Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung. Konten dugaan penghinaan terhadap penyandang disabilitas itu diunggah di media sosial sejak sepekan lalu.
“Ini sangat salah. Karena ini merendahkan dan penghinaan bagi kami,” ungkap salah seorang anggota PPDI Parepare, Rani kepada wartawan, Kamis (18/12/2025).
Rani merasa tersinggung atas konten yang dibuat karyawan kafe tersebut. Rani mengaku sedih dan kecewa atas konten yang merendahkan penyandang disabilitas.
“Bayangkan saja kalau kondisi mereka seperti kami. Yang tidak bisa melihat, tidak ada kaki dan tangan. Apakah mereka bisa menjalani kehidupan seperti kami,” ungkapnya.
PPDI Parepare bereaksi dengan mengadukan pemeran konten itu ke Polres. Polisi membenarkan aduan tersebut dan akan mendahulukan upaya mediasi kepada kedua belah pihak.
“Kami sudah menerima aduan teman-teman PPDI Parepare, kami akan mediasi dulu. Kita mau mempertemukan kedua pihak,” ucap Humas Polres Parepare, Aiptu Erwin yang dikonfirmasi terpisah.
Dalam video beredar di media sosial, tampak ada 3 orang yang memperagakan penyandang disabilitas. Ketiganya karyawan kafe itu masing-masing 2 wanita dan 1 pria.
Ketiga pemeran itu memperagakan 3 gaya penyandang disabilitas. Ada yang memakai kacamata hitam seolah-olah tunanetra dan ada 2 seolah-olah tunadaksa.
Ketiga pemeran itu tampak memperebutkan satu gelas minuman yang diletakkan di lantai. Konten itu dibuat untuk mempromosikan produk minuman dari salah satu kafe.







