Wali Kota Makassar Ancam Ganti Plt Dirut Perusda Jika Gagal Capai Target

Posted on

Wali Kota Makassar Munafri ‘Appi’ Arifuddin memberikan peringatan kepada pelaksana tugas (Plt) direktur utama perusahaan daerah (Dirut Perusda) di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Appi menegaskan akan mengganti Plt Dirut Perusda jika 6 bulan gagal mencapai target.

Hal itu disampaikan Appi usai menggelar rapat tertutup di ruangannya dengan para Plt Dirut tersebut, Selasa (22/4/2025). Dia menekankan agar kinerja perusda yang dipimpin para pejabat baru memberi kontribusi yang maksimal terhadap pendapatan asli daerah (PAD).

“Penekanan kita bagaimana memperbaiki kinerja perusda supaya mampu memberikan kontribusi yang maksimal terhadap pendapatan terhadap Pemkot Makassar ini,” kata Appi kepada wartawan.

Ketua DPD II Golkar Makassar ini juga menyoroti pentingnya sinergi antarperusda. Terutama dalam menghindari konflik dan tumpang tindih kewenangan.

“Harus ada chemistry yang kita tekankan secara bersama bahwa kita hadir di sini adalah untuk bagaimana kita memberikan substansi pemikiran kita melalui tempat yang berbeda-beda untuk pembangunan Makassar ini,” katanya.

Artinya, lanjut Appi, tiap perusda jangan berpikir parsial. Kewenangan yang tumpang tindih selama ini harus segera ditemukan solusinya.

“Misalnya ada perselisihan, ada wilayah yang abu-abu antara PD Pasar dengan PD Parkir lalu mereka cekcok. Mereka ini harus satu mencari jalan keluar bersama supaya mendapat solusi yang terbaik,” katanya.

Munafri menegaskan pihaknya akan mengevaluasi kinerja para Plt dalam enam bulan. Jika tidak ada perubahan signifikan, maka akan dilakukan pergantian.

“Saya pastikan kita akan ada warning setelah proses pemilihan dalam 6 bulan tidak ada perubahan yang dilakukan kita akan ganti lagi,” tegasnya.

Appi menyatakan evaluasi tidak hanya dilihat dari capaian dividen. Melainkan juga tata kelola yang efisien dan akuntabel yang harus dikedepankan.

“Bukan cuma dividen, tapi tata kelola. Contoh seimbang nggak antara biaya yang dikeluarkan dengan proyeksi penghasilannya kedepan. Benar nggak dengan apa yang diinvestasikan/dibelanjakan mendapatkan output yang sebanding dengan apa yang sudah dikeluarkan, kan ini menyangkut tata kelola,” jelasnya.

Di sisi lain, Appi tidak menargetkan peningkatan pendapatan perusda hingga dua kali lipat. Pasalnya, capaian perusda bisa saja lebih dari dua kali lipat jika berhasil memperbaiki tata kelola dengan menekan biaya operasional dan kebocoran dihilangkan.

“Tata kelola ini penting untuk memperlihatkan performa dari usaha itu. Kalau itu tidak sesuai artinya ada di laporan keuangan, kalau di laporan keuangan tidak memberi dampak positif artinya ada mismanajemen. Kalau mismanajemen artinya manajemennya akan diganti, kita akan melihat orang yang punya kapabilitas,” urainya.

Selain memberi warning sanksi, pihaknya juga menyiapkan reward bagi Plt yang berhasil. Reward tersebut bisa berupa diangkat sebagai pejabat tetap di perusda yang dipimpinnya.

“Saya definitifkan, sisa dicari direksi yang lainnya untuk supportingnya,” pungkasnya.

Diketahui pertemuan itu dihadiri Plt Dirut Perusda yang baru ditunjuk kemarin. Mereka adalah Plt Dirut PD Pasar Makassar Raya Ali Gauli Arif, Plt Dirut PD Parkir Makassar Raya Adi Rasyid Ali, Plt Dirut PD Terminal Makassar Metro Elber Maqbul Amin dan Plt Dirut PDAM Hamzah Ahmad.