Nama Kapolres Parigi Moutong AKBP Hendrawan dicatut oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan lewat aplikasi WhatsApp (WA). Pelaku menghubungi korbannya dan mengaku sebagai ajudan kapolres dengan meminta uang untuk operasional pembelian bahan bakar minyak (BBM).
“Saya sangat menyesalkan tindakan oknum yang mencatut nama saya,” ujar Kapolres Parigi Moutong AKBP Hendrawan dalam keterangannya, Selasa (3/6/2025).
Aksi penipuan itu terjadi di Kabupaten Parigi Moutong, Selasa (3/6) pagi tadi. Pelaku menggunakan nomor WhatsApp 085242281317 untuk melancarkan aksinya.
Dalam modusnya, pelaku meminta uang operasional pembelian BBM untuk motor patroli. Pelaku mengklaim motor itu bantuan dari Mabes Polri sebanyak 10 unit.
“Polres Parigi Moutong tidak pernah meminta uang dengan alasan apa pun,” tegas Hendrawan.
Beruntung, korban saat itu tidak langsung percaya lalu mengkonfirmasi ke Polres Parigi Moutong. Dari situ diketahui nomor tersebut bukan milik ajudan kapolres.
Aksi penipuan itu direkam oleh korban. Rekaman percakapan itu kini beredar di media sosial.
Hendrawan turut mengingatkan warga agar waspada terhadap penipuan serupa. Masyarakat diminta tidak mudah percaya pada permintaan uang yang mengatasnamakan polisi.
“Saya imbau masyarakat segera melapor jika mengalami hal seperti ini,” tambahnya.
