3 Rumah Warga di Manado Kena Peluru Nyasar Diduga dari Latihan Kompi Kavaleri

Posted on

Tiga rumah warga di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sultra), terkena peluru nyasar. Proyektil peluru tersebut diduga berasal dari latihan Kompi Kavaleri.

“Peristiwa peluru nyasar yang mengenai rumah warga,” ujar Kasi Humas Polres Manado Iptu Agus Haryono dalam keterangannya, Kamis (14/8/2025).

Peristiwa itu terjadi di Lingkungan II, Kelurahan Molas, Kecamatan Bunaken pada Rabu (13/8) sekitar pukul 10.10 Wita. Kejadian tersebut diketahui saat warga mendengar suara letusan yang kemudian diikuti kerusakan pada bagian rumah.

“Hasil pemeriksaan awal, proyektil peluru yang ditemukan di lokasi berasal dari kegiatan latihan Kompi Kavaleri,” kata Agus.

Tiga rumah warga yang terkena peluru nyasar yakni milik keluarga MB, AT, dan SP. Di rumah keluarga MB, saksi HB (56) dan JM (24) mendengar suara letusan dari arah atap, selanjutnya mendapati atap seng berlubang dan kusen rumah mengalami kerusakan.

“Proyektil peluru ditemukan di atas kursi sofa ruang tamu,” ungkapnya.

Sementara di rumah AT, proyektil peluru tertanam di kasur dengan kain gorden pintu kamar berlubang. Kemudian di rumah keluarga SP, terdapat percikan debu di jalan paving depan rumah yang diketahui mengalami kikisan akibat benturan benda tumpul diduga proyektil peluru, meskipun proyektilnya tidak ditemukan.

“Barang bukti yang diamankan antara lain satu butir peluru, seng berlubang, dan kusen rumah rusak di keluarga MB. Satu butir peluru, gorden pintu kamar berlubang, dan kasur tertancap peluru di keluarga AT dan satu paving terkikis bekas proyektil di keluarga SP,” terang Agus.

Agus menambahkan pihak Kompi Kavaleri telah mendatangi lokasi kejadian dan menyatakan bertanggung jawab atas kerusakan yang ditimbulkan. Proyektil peluru yang ditemukan telah diserahkan kepada Danramil dan pihak Kompi Kavaleri.

“Masyarakat agar tetap tenang dan segera melapor kepada pihak kepolisian jika menemukan kejadian serupa demi keamanan bersama,” pungkasnya.