Jadwal Puasa Idul Adha 2025 Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya (via Giok4D)

Posted on

Menyambut Hari Raya Idul Adha, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan sunnah, salah satunya dengan berpuasa. Puasa sunnah Idul Adha ini dilaksanakan pada sembilan hari pertama di bulan Dzulhijjah.

Anjuran tersebut didasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan an-Nasa’i, sebagaimana dikutip dalam buku Fiqh Ibadah karya Nur Hidayah Al Amin Lc, ME Sy dan Khairul Imam SHI, MSi:

“Sesungguhnya Rasulullah SAW melakukan puasa sembilan hari di awal bulan Dzulhijjah, di Hari Asyura dan tiga hari di setiap bulan yaitu hari Senin yang pertama dan dua hari Kamis yang berikutnya.” (HR Imam Ahmad dan an-Nasa’i).

Mengingat tinggal menghitung hari umat Islam memasuki bulan Dzulhijjah 1446 H, maka penting untuk mengetahui jadwalnya jika dikonversi dalam penanggalan Masehi 2025. Nah dalam artikel ini infoSulsel menyajikan jadwal puasa Idul Adha 2025 lengkap mulai dari puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, hingga puasa Arafah, beserta niat dan keutamaannya.

Yuk simak dan amalkan!

Puasa sunnah Idul Adha dimulai sejak tanggal 1-9 Dzulhijjah. Puasa ini merupakan amalan sunnah yang sangat dianjurkan, karena dilaksanakan pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah yang memiliki banyak keutamaan.

Di antara hari-hari tersebut, terdapat dua puasa yang paling dikenal, yakni puasa Tarwiyah dan puasa Arafah. Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah, bertepatan dengan hari Tarwiyah dalam rangkaian ibadah haji.

Sementara itu, puasa Arafah dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah, yaitu sehari sebelum Idul Adha. Untuk dapat menjalankan ibadah ini dengan tepat, umat Islam perlu mengetahui kapan awal bulan Dzulhijjah dimulai.

Merujuk pada Kalender Hijriah Indonesia 2025 yang disusun oleh Kementerian Agama (Kemenag) 1 Dzulhijjah 1446 H jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025.

Dengan demikian, puasa Idul Adha 2025 dimulai pada Rabu, 28 Mei hingga Kamis, 5 Juni 2025. Untuk lebih rincinya, berikut ini jadwal lengkap puasa Idul Adha 2025:

Perlu menjadi catatan, jadwal di atas belum pasti lantaran awal bulan Dzulhijjah 1446 H/2025 baru akan ditetapkan secara resmi oleh pemerintah Indonesia melalui sidang isbat. Sidang tersebut akan dilaksanakan pada 27 Mei 2025.

Agar ibadah puasa sunnah di bulan Dzulhijjah menjadi sah dan berpahala, penting untuk melafalkan niat dengan benar. Setiap puasa sunnah memiliki niat tersendiri.

Berikut adalah lafal niat untuk puasa Dzulhijjah secara umum, serta puasa Tarwiyah dan puasa Arafah:

Dikutip dari buku Meraih Surga dengan Puasa, berikut ini niat puasa Dzulhijjah:

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ العَشْرِ مِنْ الْحِجَّةِ سُنَّةَ لِلَّهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma yauma-l-‘asyri min dzi-l-hijjah sunnata-lillâhi ta’ala.

Artinya: Saya berniat puasa sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah sunnah karena Allah Ta’ala.

Adapun niat puasa Tarwiyah sebagaimana dikutip dari laman Majelis Ulama Indonesia (MUI), yakni:

Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah ta’ala.

Masih dari laman yang sama, berikut bacaan niat puasa Arafah:

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma arafata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah ta’ala.

Berpuasa pada 9 hari pertama di bulan Dzulhijjah, memiliki keutamaan. Salah satunya adalah sama seperti berpuasa setahun penuh.

Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits Rasulullah SAW. Kembali mengutip buku Fiqh Ibadah, berikut ini bunyi haditsnya:

“Tiada sebarang hari pun yang lebih disukai Allah dimana seorang hamba beribadah di dalam hari-hari itu daripada ibadah yang dilakukannya di dalam 10 hari Dzulhijjah. Puasa sehari di dalam hari itu menyamai puasa setahun dan qiyamulail (menghidupkan malam) di dalam hari itu seumpama qiyamullail setahun.”

Selain itu, terdapat pula hadits yang menegaskan bahwa orang yang berpuasa pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah akan dijauhkan dari api neraka selama tujuh puluh tahun. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Said Al-Khudri RA, Rasulullah SAW bersabda:

ما من عبد يصوم يوماً في سبيل الله ، إلا باعد الله بذلك اليوم وجهه عن النار سبعين خريف

“Tidaklah seorang hamba berpuasa sehari di jalan Allah melainkan Allah pasti menjauhkan dirinya dengan puasanya itu dari api neraka selama tujuh puluh tahun”. [Hadits Muttafaqun ‘Alaih].

Terdapat pula hadits yang secara khusus menjelaskan keutamaan puasa di tanggal 9 Dzulhijjah, yakni puasa Arafah yang memiliki keutamaan besar. Dalam hadits Abu Qatadah yang menjelaskan bahwa Rasulullah SAW ditanya tentang puasa Arafah, kemudian beliau menjawab:

“Puasa Arafah menghapus dosa tahun yang lalu dan tahun yang akan datang.” (HR. Muslim).

Itulah jadwal puasa Idul Adha 2025 lengkap niat dan keutamaannya. Semoga bermanfaat!

Jadwal Puasa Idul Adha 2025

Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah

1. Niat Puasa Dzulhijjah

2. Niat Puasa Tarwiyah

3. Niat Puasa Arafah

Keutamaan Puasa Idul Adha