Damkar Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) melepas 2 cincin yang tersangkut di jari warga bernama Abdul Karim. Dua jarinya bengkak gegara cincin yang sudah terpasang lama.
Evakuasi cincin itu dilakukan di Kantor Damkar Parepare, Jalan Ganggawa, Kelurahan Mallusetasi, Kecamatan Ujung pada Rabu (26/11). Karim datang ke kantor Damkar meminta tolong untuk dilepas cincin yang membuat jarinya bengkak dan sakit.
“Warga atas nama Abdul Karim datang ke Posko Damkar dengan kondisi jari manis yang membengkak parah. 2 cincin besi putih yang dipakai itu tersangkut dan jarinya membengkak,” ungkap Komandan Regu Damkar Parepare, Achmad kepada infoSulsel, Rabu (26/11/2025).
Achmad menjelaskan, setelah menerima laporan, petugas damkar langsung melakukan evakuasi dengan alat khusus. Damkar menyiram air dingin untuk mengurangi rasa sakit saat proses evakuasi.
“Kita beri tindakan dengan melepas cincin menggunakan pemotong cincin dan alat pendingin. Supaya mengurangi rasa sakit serta mencegah cedera tambahan,” jelasnya.
Petugas melakukan evakuasi dengan teliti dan hati-hati. Pasalnya, kedua posisi cincin sudah menekan jaringan kulit dan berdempetan.
“Kami harus bekerja sangat hati-hati agar cincin dapat dipotong tanpa melukai jari korban. Syukur alhamdulillah prosesnya berjalan lancar,” ungkapnya.
Kedua cincin yang tersangkut itu berhasil dilepas. Petugas meminta kepada warga tersebut agar segera memeriksa jarinya untuk diberi pengobatan di Puskesmas.
“Penanganan awal kami menyarankan korban untuk memeriksakan kondisi jari ke fasilitas kesehatan. Untuk memastikan tidak ada infeksi atau gangguan sirkulasi lanjutan,” pungkasnya.
