Pilu Nenek Tunanetra di Makassar Tewas Terjebak Kebakaran Rumah Tengah Malam

Posted on

Nasib pilu dialami wanita lansia bernama Khalijah Mido (75) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Khalijah tewas terjebak kebakaran di rumahnya setelah tidak mampu menyelamatkan diri karena kondisinya mengalami kebutaan alias tunanetra.

Kebakaran tepatnya terjadi di Jalan Manggala Raya, Blok 7, Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, Sabtu (26/7) sekitar pukul 01.51 Wita. Saat kebakaran, keluarga korban sempat berupaya menyelamatkan Khalijah namun api sudah telanjur membesar.

“Infonya yang meninggal itu buta. Api memang sudah membesar di saat mereka bangun. Panik mau masuk tolong itu tantenya, tapi sudah besar sekali mi api,” kata Camat Manggala, Andi Edi Indra kepada infoSulsel, Minggu (27/7/2025).

Dia menambahkan, proses pemakaman jenazah korban ditangani langsung oleh kelurahan. Korban disemayamkan di rumah keluarganya yang berada di sekitar lokasi kebakaran.

“Ini ibu lurahku yang langsung tangani. Karena dini hari kebakarannya,” katanya.

Sementara itu, Kabid Operasional Damkarmat Makassar Andi Cakrawala mengatakan total delapan unit armada damkar dikerahkan ke lokasi kebakaran.

“Jumlah armada 3 unit armada Manggala dan 5 armada timur beserta rescue. Jumlah personel 10 orang Posko Manggala dan 20 orang Posko Timur,” ujar Cakrawala kepada infoSulsel, Minggu (27/8).

Dia mengungkapkan korban tewas karena terjebak di dalam rumah saat kebakaran terjadi. Kondisi korban disebut membutuhkan bantuan untuk bepergian dengan cara dipapah.

“(Korban) Terjebak. Almarhumah memang sakit dan harus dipapah kalau mau jalan, menurut info di lokasi,” kata Cakrawala.

Sementara, dugaan awal penyebab kebakaran masih belum diketahui. Cakrawala mengatakan penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan polisi.

“Masih dalam penyelidikan pihak berwajib,” pungkasnya.

Sementara itu, Kabid Operasional Damkarmat Makassar Andi Cakrawala mengatakan total delapan unit armada damkar dikerahkan ke lokasi kebakaran.

“Jumlah armada 3 unit armada Manggala dan 5 armada timur beserta rescue. Jumlah personel 10 orang Posko Manggala dan 20 orang Posko Timur,” ujar Cakrawala kepada infoSulsel, Minggu (27/8).

Dia mengungkapkan korban tewas karena terjebak di dalam rumah saat kebakaran terjadi. Kondisi korban disebut membutuhkan bantuan untuk bepergian dengan cara dipapah.

“(Korban) Terjebak. Almarhumah memang sakit dan harus dipapah kalau mau jalan, menurut info di lokasi,” kata Cakrawala.

Sementara, dugaan awal penyebab kebakaran masih belum diketahui. Cakrawala mengatakan penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan polisi.

“Masih dalam penyelidikan pihak berwajib,” pungkasnya.