Polisi menggerebek lokasi penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Bio Solar di salah satu rumah warga di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dari penggerebekan tersebut, polisi mengamankan dua tandon berisi solar dengan kapasitas total sekitar dua ton.
Kasat Reskrim Polres Maros, Iptu Ridwan mengatakan, penggerebekan dilakukan di halaman rumah warga berinisial DT, sekitar Dusun Tambua, Desa Bontomarannu, Kecamatan Lau, Kabupaten Maros, Jumat (13/6). Penggerebekan ini merupakan tindak lanjut dari laporan warga.
“Di lokasi, kami menemukan lima tandon berkapasitas 1 ton yang disimpan di halaman samping rumah warga berinisial DT. Dua tandon berisi solar, sementara tiga lainnya kosong,” ujar Iptu Ridwan, kepada wartawan, Sabtu (14/6/2025).
Ridwan mengatakan solar tersebut diketahui milik seorang pria bernama Ilham bin Sanawing (39), warga Jalan Veteran, Kelurahan Baju Bodoa, Kecamatan Maros Baru. Ilham membeli solar subsidi itu dari dua SPBU di Kabupaten Maros.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
“Pengakuannya BBM jenis solar tersebut diperoleh atau dibeli dari SPBU Kasuarrang dan SPBU Tambua,” katanya.
Lebih lanjut, Ridwan mengungkapkan pelaku melakukan aksi penimbunan BBM jenis solar ini dengan cara menyewa mobil dump truck milik temannya. Mereka lalu pergi mengisi BBM jenis solar di dua SPBU tersebut sebanyak 100 liter dengan harga Rp 7 ribu per liternya.
“Bahwa dalam melakukan kegiatan tersebut terlebih dahulu merental mobil truk milik teman Ilham yang berinisial WD, lalu bersama-sama menuju ke SPBU Tambua dan SPBU Kasuarrang untuk melakukan pengisian,” ungkapnya.
Setelah penuh, mereka menuju ke rumah warga untuk memindahkan solar itu ke dalam tandon menggunakan dinamo pompa. Ridwan menjelaskan, dalam sehari pelaku kerap membeli dan menampung sebanyak 500 liter BBM jenis bio solar.
“Ilham mengisi BBM jenis Bio Solar di SPBU Tambua sebanyak 200 liter perhari, sedangkan di SPBU Kasuarrang biasanya mengisi BBM jenis bio solar sebanyak 300 liter dalam sekali pengisian di mana dalam pengisian di SPBU Kasuarrang sebanyak tiga kali dengan berbeda petugas baru,” jelasnya.