Siswa SMAN 12 Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), ditemukan berlumuran darah di jalan usai dikeroyok sejumlah siswa dari sekolah lain. Polisi telah mengamankan 11 orang terduga pelaku.
“Iya benar (siswa dikeroyok),” ujar Kasatreskrim Polresta Kendari AKP Welliwanto Malau kepada infocom, Senin (18/8/2025).
Pengeroyokan itu terjadi di Jalan Budi Utomo, Kelurahan Mataiwoi, Kecamatan Wuawua, pada Minggu (17/8) siang. Polisi kemudian mengamankan 11 orang terduga pelaku di lokasi berbeda pada Senin (18/8) dini hari.
“Sebanyak 11 orang ditangkap tadi subuh,” katanya.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Welliwanto mengatakan pihaknya total mengamankan 20 orang terkait kasus tersebut. Namun dari pemeriksaan awal, cuma 11 orang yang diduga melakukan pengeroyokan.
“Tadi subuh sekitar pukul 03.00 Wita kita amankan sebanyak 20 orang dan ada 11 orang yang mengarah ke terduga pelaku,” bebernya.
Ia mengungkapkan penyidik tengah melakukan gelar perkara untuk menentukan status tersangka 11 orang yang diamankan. Sementara 9 orang lainya statusnya sebagai saksi.
“Siang ini akan kita tetapkan sebagai tersangka. Yang lainnya saksi-saksi,” pungkasnya.
Sementara dalam video beredar, tampak korban yang mengenakan seragam sekolah putih abu-abu terkapar di pinggir jalan. Korban mengalami sejumlah luka hingga berlumuran darah.
