Ular Piton 7 Meter Berkeliaran di Perumahan Erlangga Baubau

Posted on

Seekor ular piton berukuran 7 meter muncul di Perumahan Erlangga, Kabupaten Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultar) gegerkan warga. Petugas Damkar turun ke lokasi menangkap hewan melata itu.

“Iya benar, kami sudah evakuasi ular piton sepanjang 7 meter,” ujar Kanit Posko Wilayah Betoambari Damkar Baubau LM Fajar kepada infocom, Kamis (10/7/2025).

Ular tersebut muncul di Perumahan Erlangga, Kelurahan Sulaa, Kecamatan Betoambari, Baubau, Rabu (9/7) sekitar pukul 19.10 Wita. Warga langsung melaporkan ke Damkar Baubau untuk melakukan evakuasi.

“Kami menerima laporan adanya kemunculan ular di dekat rumah warga,” ujarnya.

Saat tim rescue tiba, ular tersebut berhasil kabur dengan masuk ke dalam lubang. Lubang tersebut diduga sarang ular piton itu yang berada sekitar permukiman warga.

“Waktu kami tiba, ular sudah masuk ke dalam lubang,” bebernya.

Selang beberapa saat, tim rescue menemukan ular tersebut berusaha keluar dari lubang baru. Ia mengatakan upaya evakuasi pun kembali dilakukan.

“Sempat mau dievakuasi tapi tidak berhasil, jadi kita inisiatif membakar sabut kelapa dan memasukkan ke dalam lubang,” jelasnya.

Tak menunggu lama, ular itu pun keluar dari lubang batu. Tim rescue kemudian menangkap kepala ular hingga terjadi saling tarik-menarik.

“Karena sebagian badan ular masih di dalam lubang, jadi kita tarik cukup lama. Tidak lama, ular bisa kita evakuasi dan mengamankannya,” ungkapnya.

Fajar menambahkan, ular itu lalu dievakuasi ke Posko Betoambari Damkar Baubau. Selanjutnya, ular diserahkan ke BKSDA Sultra untuk dilepasliarkan ke wilayah konservasi.

“Sudah kita serahkan ularnya ke BKSDA Sultra,” pungkasnya.